penyakit

Phagophobia: Fenomena Takut Menelan? Ini Dia Cara Mengatasinya!

Sabtu, 16 November 2024 | 11:16 WIB
Phagophobia: Fenomena takut menelan

Phagophobia juga dapat muncul bersamaan dengan fobia lain yang berkaitan dengan makanan, seperti ketakutan terhadap makanan yang mudah rusak atau makanan yang dianggap berbahaya jika tidak dimasak dengan benar. Kekhawatiran berlebihan tentang makanan yang terkontaminasi juga bisa memicu kondisi ini.

Meski terlihat mengkhawatirkan, phagophobia dapat diatasi dengan bantuan profesional dan strategi penanganan yang tepat.

Berikut adalah beberapa pendekatan yang umum digunakan untuk mengobati kondisi ini:

1. Terapi Perilaku Kognitif (CBT)
Terapi ini dapat membantu penderita mengenali pola pikir negatif yang memicu ketakutan. Dengan mempelajari cara-cara untuk melawan pola pikir tersebut, penderita dapat mengadopsi kebiasaan baru yang lebih sehat.

2. Terapi Pemaparan
Terapi ini melibatkan pemaparan secara bertahap terhadap rasa takut, mulai dari hal kecil hingga mencapai kemampuan menelan makanan atau minuman dengan normal.

3. Desensitisasi dan Pemrosesan Ulang Gerakan Mata (EMDR)
Teknik ini menggunakan rangsangan sensorik untuk membantu mengurangi tekanan yang dirasakan saat menelan.

Baca Juga: Rasa Takut Kehilangan yang Berlebihan, Kenali Gejala Fear of Abandonment dan Cara Mengatasinya

4. Hipnoterapi
Melalui hipnoterapi, penderita dapat fokus pada akar ketakutannya dalam kondisi seperti trans.

5. Obat-obatan
Dalam beberapa kasus, obat seperti antidepresan atau beta-blocker dapat diresepkan untuk mengurangi kecemasan yang terkait dengan fobia.

Strategi Sederhana untuk Membantu Menelan

Selain terapi profesional, ada beberapa cara sederhana yang dapat membantu mengatasi rasa takut menelan:

  • Mengunyah makanan hingga benar-benar halus agar lebih mudah ditelan.
  • Memilih makanan lunak yang tidak mengiritasi tenggorokan.
  • Menyesap cairan di antara gigitan untuk mempermudah proses menelan.
  • Menggunakan teknik "pop-bottle" atau "lean-forward" untuk memudahkan menelan pil.
  • Mengalihkan perhatian dengan menonton televisi atau mendengarkan musik saat makan.

Phagophobia bukan hanya ketakutan biasa. Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat menimbulkan dampak serius, mulai dari malnutrisi hingga gangguan kesehatan mental yang lebih parah.

Dengan diagnosis yang tepat dan pendekatan pengobatan yang sesuai, penderita dapat kembali menjalani hidup dengan normal tanpa bayang-bayang ketakutan menelan.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala serupa, segera konsultasikan dengan tenaga medis. Bantuan dan dukungan dapat membuat perbedaan besar dalam mengatasi ketakutan ini.***

Halaman:

Tags

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB