penyakit

Cara Menghilangkan Kudis: Cegah Penularan, ini dia Obat Alaminya!

Sabtu, 2 Maret 2024 | 15:45 WIB
Ilustrasi seseorang tertular kudis yang disebabkan oleh tungau akan merasakan gatal luar biasa (Freepik)

Misalnya, mencuci tangan dan mandi dengan menyabuni seluruh tubuh, terutama setelah pulang dari luar atau beraktivitas yang membuat tubuh berkeringat.

Mandi secara teratur membantu menghilangkan kotoran, minyak, serta tungau penyebab kudis.

Saat mandi, perhatikan area tubuh yang rentan menjadi tempat berkembangnya tungau, seperti sela-sela jari, di bawah kuku, dan daerah pinggang. Bersihkan area ini dengan lebih teliti untuk mengurangi risiko infeksi.

2. Rutin Mencuci Pakaian dan Sprei

Salah satu cara efektif untuk mengusir tungau kudis adalah dengan mencuci menggunakan air sabun panas. Cucilah seprai, pakaian, atau barang-barang pribadi lainnya seperti handuk dengan air panas untuk membunuh tungau kudis beserta telurnya.

Sebaiknya, lakukan pencucian ini setelah tiga hari penggunaan agar pencegahan dapat dilakukan secara efektif.

3. Hindari Berbagi Barang Pribadi

Menolak untuk meminjamkan barang-barang pribadi kepada orang lain dapat mengurangi risiko penularan kudis.

Hal ini sangat penting untuk barang-barang yang kontak langsung dengan kulit, seperti baju, pakaian dalam, dan handuk.

Tungau kudis dapat bertahan pada barang-barang tersebut untuk sementara waktu, oleh karena itu, hindari berbagi untuk mencegah infeksi.

4. Jaga Kebersihan Rumah dan Lingkungan

Selain menjaga kebersihan barang pribadi, kebersihan di dalam rumah juga penting dalam pencegahan kudis.

Bersihkan furniture, karpet, meja makan, dan sofa secara rutin agar tungau kudis dan telurnya tidak berkembang biak.

Perhatikan area permukaan yang sering disentuh oleh banyak orang, karena kemungkinan tungau dan telurnya bisa terdapat di sana.

Gunakan vakum untuk membersihkan kerak yang mungkin disebabkan oleh tungau.

5. Menghindari Kontak dengan Penderita Kudis

Langkah terakhir dalam pencegahan kudis adalah menghindari kontak langsung dengan orang yang sedang mengidap kudis.

Infeksi ini dapat menular melalui kontak kulit-ke-kulit, terutama jika kontak tersebut berlangsung dalam waktu yang lama.

Jika ada orang terdekat yang terkena kudis, sebaiknya menjaga jarak atau pindah ke area yang berbeda sampai kondisi membaik.

Halaman:

Tags

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB