4. Menjejakkan Kaki di Tanah Tempat Tinggal Jamur Penyebab Kurap
Setelah melakukan kontak langsung dengan tanah yang mengandung jamur dermatofita, manusia atau hewan dapat terinfeksi kurap.
Jamur penyebab penyakit ini dapat bertahan hidup dalam bentuk spora di tanah dalam waktu yang lama.
Jamur dermatofita biasanya ditemukan di area tanah yang lembap. Jika sering berkebun atau bertani di daerah yang lembap, disarankan untuk selalu menggunakan sarung tangan dan sepatu.
5. Memakai Pakaian yang Ketat
Disarankan untuk menghindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat, termasuk kaus kaki yang pas.
Jamur dermatofita dapat berkembang di area tubuh yang lembap, termasuk pada tubuh yang tertutupi dengan pakaian yang ketat.
Selain itu, pakaian yang ketat juga dapat meningkatkan risiko gesekan pada kulit sehingga meningkatkan kemungkinan terinfeksi oleh jamur dermatofita.
6. Mengalami Kegemukan
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Egyptian Public Health Association, obesitas merupakan faktor risiko lain yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena kurap.
Orang yang mengalami obesitas memiliki risiko lebih tinggi untuk mengidap penyakit ini, terutama tinea pedis (kurap kaki) dan tinea cruris (kurap di sekitar kelamin dan bokong).
Hal ini disebabkan oleh tingginya produksi keringat dan lipatan kulit yang lebih dalam pada orang yang mengalami obesitas.
Kelembapan dan gesekan kulit yang tinggi dapat menjadi kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri dermatofita penyebab kurap.
Cara Mengatasi Ringworm
Inilah panduan yang dapat Anda ikuti untuk mencegah kulit Anda terinfeksi kurap:
- Pastikan untuk menjaga kulit tetap bersih dengan mandi secara teratur dan menyeluruh.
- Selalu pastikan kulit tetap kering, karena kelembapan kulit dapat menjadi tempat yang ideal bagi pertumbuhan jamur.
- Gantilah pakaian dalam setidaknya sekali sehari untuk menghindari kelembapan yang berlebih.
- Upayakan untuk mencuci kaki dengan sabun secara menyeluruh dan mengeringkannya setelahnya.
- Jangan lupakan untuk membersihkan tempat tidur dan mengganti sprei secara teratur.
- Untuk menghindari penularan dari orang lain, hindarilah penggunaan handuk atau pakaian secara bergantian.
- Setelah memegang binatang peliharaan, pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
- Selalu gunakan alas kaki saat beraktivitas di luar ruangan.
- Jauhi kontak dengan orang yang terinfeksi penyakit kurap untuk menghindari penularan.***
Artikel Terkait
Cara Ampuh Atasi Penyakit Kulit Panu Kadas Kurap dengan Salep Anti Jamur
Infeksi Jamur Bisa Jadi Penyebab Vagina Gatal, Berikut Tips Mengatasinya
Kenali Ringworm, Jamur yang Bisa Menular dari Kucing ke Manusia
Penyebab Penyakit Kulit Tinea Fasialis: Jamur yang timbul di Wajah dan Cara Mengatasinya!