SuratDokter.com- Tahu dan tempe sudah lama dikenal sebagai makanan khas Indonesia yang sederhana namun luar biasa.
Harganya terjangkau, mudah ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket, dan bisa diolah menjadi berbagai menu lezat. Lebih dari itu, keduanya menyimpan kandungan gizi yang menjadikannya pilihan ideal untuk konsumsi harian keluarga.
Kaya Protein Nabati Berkualitas
Tahu dan tempe sama-sama berbahan dasar kedelai, sumber protein nabati yang baik untuk kesehatan tubuh.
Protein berperan penting dalam membentuk jaringan otot, memperbaiki sel, dan menjaga daya tahan tubuh. Bagi mereka yang jarang mengonsumsi daging, tahu dan tempe bisa menjadi alternatif sehat dan hemat.
Baca Juga: 8 Makanan dengan Protein Tinggi untuk Diet, Salah Satunya Tahu Tempe
Sumber Serat, Vitamin, dan Mineral
Tempe mengandung serat tinggi yang membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Kedua makanan ini juga kaya vitamin B kompleks, zat besi, kalsium, serta magnesium yang bermanfaat untuk kesehatan tulang dan metabolisme tubuh.
Menyehatkan Jantung
Kedelai yang menjadi bahan utama tahu dan tempe mengandung isoflavon—senyawa alami yang membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL).
Mengonsumsi keduanya secara rutin dapat mendukung kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Baik untuk Diet dan Berat Badan Ideal
Kandungan lemak dalam tahu dan tempe relatif rendah, tetapi tetap mengenyangkan karena kaya protein dan serat. Ini membuatnya cocok menjadi pilihan menu bagi mereka yang sedang menjaga berat badan atau menjalani program diet sehat.
Variasi Menu yang Tak Membosankan
Tahu dan tempe bisa diolah dengan berbagai cara: digoreng, ditumis, dikukus, atau dimasak dalam kuah santan seperti sayur lodeh.
Dengan bumbu sederhana seperti bawang, cabai, dan kecap, rasanya tetap nikmat dan tidak cepat membosankan untuk menu sehari-hari.
Baca Juga: Simak Manfaat Tempe Rebus yang Lebih Baik Dibandingkan di Goreng!
Tips Mengolah Agar Tetap Sehat
-
Pilih metode memasak selain menggoreng berulang kali untuk mengurangi lemak jenuh.
-
Tambahkan sayuran segar untuk melengkapi gizi.