Kisah M menjadi peringatan bahwa depresi pada remaja bukan hal sepele. Upaya pencegahan harus dilakukan melalui edukasi, dukungan emosional dari keluarga, serta perhatian dari lingkungan sosial.
Akses terhadap layanan kesehatan mental dan pendidikan juga harus diperluas, terutama bagi mereka yang berasal dari kelompok rentan.
Kini, nasib M berubah drastis. Dari seorang remaja yang hampir kehilangan hidupnya karena keputusasaan, ia kini mendapatkan dukungan langsung dari pemimpin daerahnya.
Perubahan ini menunjukkan bahwa satu tindakan kepedulian bisa membawa harapan baru bagi jiwa yang hampir menyerah.***
Artikel Terkait
Terjebak di Dunia Maya: Bagaimana Media Sosial Mengubah Perilaku Seksual Remaja
Viral! Gadis 14 Tahun Sudah Melahirkan Bayi dan Sang Bapa Berusia 16 Tahun. Ini Yang Harus Dilakukan Jika Kamu Menjadi Orang Tua di Usia Remaja!
Pesilat Remaja Meninggal Dunia Usai Mendapatkan Tendangan Dada dari Pelatihnya, Pentingnya Melindungi Organ Vital Tubuh
Remaja 17 Tahun Terkena Popcorn Lung Setelah 3 Tahun Menggunakan Vape
Untuk Menekan Kasus Kenakalan Remaja, Dedi Mulyadi Akan Terapkan Jam Malam Bagi Pelajar Berlaku Mulai Juni 2025