SURATDOKTER.com - Mpox, sebelumnya dikenal sebagai monkeypox atau cacar monyet, adalah penyakit virus yang menyerang manusia melalui kontak langsung atau tidak langsung dengan individu yang terinfeksi.
Di Kanada, kasus pertama penyakit ini menarik perhatian publik dan memicu respons cepat dari otoritas kesehatan. Deteksi dini, diagnosis, isolasi, dan pelacakan kontak menjadi langkah kunci dalam menghentikan penyebaran virus.
Mpox disebabkan oleh virus yang berada dalam kelompok orthopoxvirus. Penyakit ini dapat menular melalui cairan tubuh, kontak langsung dengan luka, atau droplet pernapasan dari orang yang terinfeksi.
Selain itu, benda-benda yang terkontaminasi seperti pakaian atau sprei juga dapat menjadi media penularan. Orang yang terinfeksi sering kali menunjukkan gejala seperti demam, ruam, dan pembengkakan kelenjar getah bening, yang dapat berkembang menjadi luka kulit.
Baca Juga: Kasus Pertama Mpox Claud 1b Diidentifikasi di California
Bagi mereka yang diduga terpapar virus mpox, vaksinasi menjadi salah satu langkah pencegahan utama. Vaksin ini sebaiknya diberikan sesegera mungkin setelah kontak terakhir dengan orang yang terinfeksi.
Idealnya, vaksinasi diberikan pada waktu empat hari setelah paparan. Namun, jika waktu tersebut terlewat, vaksin masih dapat diberikan hingga 14 hari setelah paparan terakhir.
Selain itu, orang yang mulai mengalami gejala seperti demam, lesi kulit, atau rasa tidak enak badan disarankan untuk segera mengisolasi diri. Mereka juga harus menjauh dari orang lain untuk mencegah penularan lebih lanjut.
Jika seseorang sedang dalam perjalanan dan merasa tidak sehat, mereka perlu segera memberi tahu petugas maskapai atau perbatasan saat tiba di negara tujuan. Langkah ini memungkinkan penilaian lebih lanjut oleh petugas karantina untuk menentukan tindakan yang diperlukan.
Tantangan Penanganan Mpox di Kanada
Kasus pertama mpox di Kanada menyoroti pentingnya deteksi dini dan respons cepat dalam mencegah penyebaran virus. Isolasi pasien yang terinfeksi dan pelacakan kontak menjadi fokus utama.
Otoritas kesehatan bekerja keras untuk mengidentifikasi siapa saja yang mungkin telah terpapar virus melalui kontak dengan pasien. Pelacakan kontak ini sangat penting untuk menghentikan rantai penularan.
Baca Juga: Mpox Claud 1b Terdeteksi di Inggris
Meskipun demikian, tantangan dalam mengatasi mpox tidak hanya terbatas pada aspek medis. Edukasi masyarakat mengenai gejala dan cara penularan juga menjadi hal yang krusial.
Penyebaran informasi yang akurat dapat membantu mengurangi stigma terhadap pasien serta mendorong masyarakat untuk segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala.
Artikel Terkait
Kasus Mpox Pertama di Zimbabwe: Salah Satu Pasiennya Anak 11 Tahun!
Mpox di Jerman Terdeteksi Sebagai Varian Claud 1b!
Mpox Claud 1b Terdeteksi di Inggris
Pasien Penderita Mpox Varian 1B di Inggris Bertambah, Kini Jadi 4 Orang
Kasus Pertama Mpox Claud 1b Diidentifikasi di California