Tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi daging kucing dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Konsumsi daging ini hampir setara dengan makan daging merah lainnya, yang tidak mempengaruhi kadar gula darah secara signifikan.
Sementara itu, Dokter Hewan Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (FKH UGM), Slamet Raharjo, menambahkan bahwa tindakan Nur didasarkan pada mitos yang tidak dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Menurutnya, daging kucing, terutama jika dimakan mentah, berisiko membawa berbagai agen penyakit zoonosis.
Baca Juga: Badan Lemas dan Gemetar Meski Sudah Makan, Simak Penyebabnya Serta Tips yang Bisa Kamu Ikuti!
Sebuah penelitian lain yang dipublikasikan dalam jurnal "Consumption of Domestic Cat in Madagascar: Frekuensi, Tujuan, dan Implikasi Kesehatan" (2015) juga menyebutkan bahaya makan daging kucing.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa mengonsumsi daging kucing dapat meningkatkan risiko infeksi toksoplasmosis, Lyme, serta berbagai penyakit lain yang berhubungan dengan kontaminasi daging.
"Parasit berbahaya seperti Toxoplasma gondii biasanya terdapat pada kucing, sehingga bisa menyebabkan toksoplasmosis pada manusia. Infeksi ini berisiko tinggi terutama bagi ibu hamil dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah,” jelas Slamet.
Baca Juga: Ini Akibatnya Jika Sumsum Tulang Belakang Cedera! Bagaimana Cara Menanganinya?
Dari sudut pandang kesehatan, mengonsumsi daging kucing juga dapat berisiko menimbulkan infeksi lain seperti penyakit Lyme, yang ditularkan melalui kutu kucing, serta kontaminasi bakteri berbahaya dari daging yang tidak memenuhi standar keamanan pangan.
Selain itu, daging kucing dapat mengandung bakteri Clostridium botulinum yang memicu botulisme, sebuah infeksi serius yang bisa berakibat fatal jika tidak diobati.
Mengingat risiko kesehatan yang signifikan dan ketidakadaan bukti ilmiah mengenai efektivitas daging kucing dalam mengobati diabetes, tindakan Nur bukanlah solusi yang direkomendasikan untuk ditiru dalam pengelolaan penyakit ini. ***
Artikel Terkait
Sensitif dan Punya Rasa Ingin Tahu Tinggi, Inilah 8 Kepribadian Si Pecinta Kucing yang Jarang Diketahui
Cara Skrining BPJS Kesehatan untuk Mendeteksi Penyakit Diabetes hingga Hepatitis
Manfaat Raspberry bagi Kesehatan Tubuh, Mulai dari Pencegahan Kanker hingga Diabetes
Singkong Makanan Merakyat yang Kaya Manfaat Salah Satunya Menurunkan Resiko Diabetes
Sering Bermain Dengan Kucing Liar, Seorang Anak Perempuan Rambutnya Rontok! Ternyata Kena Tinea Capitis!