• Senin, 22 Desember 2025

Seorang Ibu di Sumbawa Membunuh Bayinya Diduga Sering Dicibir Tetangga Karena Pertumbuhan Lambat

Photo Author
- Jumat, 1 Maret 2024 | 15:28 WIB
Ibu bunuh bayi karena pertumbuhan lambat (Youtube/BeritaSatu)
Ibu bunuh bayi karena pertumbuhan lambat (Youtube/BeritaSatu)

SURATDOKTER.com – Baru-baru ini, warga Sumbawa dihebohkan dengan hal yang tidak terduga, yaitu seorang ibu membunuh bayinya karena sering mendapat cibiran dari tetangga akibat pertumbuhan lambat sang bayi.

Ibu tersebut bertempat tinggal di Desa Padasuka, Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa. Ibu tersebut di laporkan karena diduga bunuh bayinya yang berusia 9 bulan.

Bahkan, bayi yang ia bunuh kemudian di buang ke salah satu sungai terdekat dari kediamannya. Diduga sang ibu setelah membunuh bayinya langsung membuang sang bayi ke Sungai Molong, Kabupaten Sumbawa.

Alasan yang jelas dari penjelasan warga sekitar yaitu sang ibu merasa stress dan geram akibat sering mendapat cibiran atau omongan dari tetangga lainnya lantaran di usia 9 bulan, sang bayi mengalami pertumbuhan lambat, yakni belum juga bisa merangkak.

Baca Juga: Ibu Hamil Boleh Pakai Sunscreen? Berikut Rekomendasi Physical Sunscreen yang Aman untuk Bumil

Ia merasa bahwa cibiran dan omongan yang didapat dari mulut tetangganya itu sangat mengganggu kehidupannya dan mengira bahwa ia tidak bisa membesarkan anak dengan baik.

Dalam akun X seseorang mengunggah informasi tersebut dengan caption seperti :

“Bayi kecil itu harus melawan omongan julid orang dewasa,” tulisnya.

Setelah melakukan pemeriksaan, polisi berhasil menyimpulkan, ibu muda dengan inisial NA adalah ibu kandung dari korban, ia merasa malu dan kesal terhadap bayinya yang berumur 9 bulan karena belum bisa merangkak seperti bayi pada umumnya di umur yang sama.

“Sang pelaku kesal dengan sang anak, karena diusianya anak itu tidak seperti anak-anak lainnya, karena ada keterlambatan dalam masalah pertumbuhan, sehingga motif dari pembunuhan ini hanya karena kesal dengan sang anaknya,” jelas IPTU Regi Halili selaku Kasat Reskrim Polres Sumbawa.

Sebelum membunuh sang bayi, ibu muda itu sempat ada di kondisi ribut dengan sang mertua.

Pada saat NA sedang memberi bayinya ASI sang mertua secara tiba-tiba datang ke rumahnya dan bertanya mengapa ibu dari bayi itu tidak memasak.

Setelah ribut antara sang ibu bayi dan sang mertua, ibu berinisial NA ini langsung pergi ke dapur dan mengambil benda tajam di tangan kanannya dengan bayi yang masih ia gendong, setelah itu ibu NA pergi meninggalkan rumah dan sang mertua.

Ternyata NA pergi dari rumah tersebut untuk menghabisi sang bayi di tepi Sungai Molong, Sumbawa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dewi Wijayanti

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X