Bakteri tersebut akan melepaskan racun yang bernama botulisme.
Botulisme yang berkembang didalam usus bayi akan menghasilkan racun dan menyerang sistem sarag bayi.
Hal itu bisa membuat bayi mengalami kelumpuhan otot dan lemas pada seluruh tubuh.
Pada kasus yang parah, bisa mengakibatkan kematian pada bayi.
Tips Melancarkan ASI Sesudah Melahirkan
Nyatanya, banyak kasus ibu yang mengalami kesulitan memberikan ASI eksklusif setelah melahirkan.
ASI dipengaruhi oleh beberapa hormon dalam tubuh, yaitu :
-
Hormon Prolaktin
Ketika bayi menghisap puting ibu, akan merangsang otak untuk melepaskan hormon Prolaktin.
Hormon Prolaktin merangsang produksi ASI pada ibu, sehingga semakin sering ibu menyusui maka hormon prolaktin akan terus merangsang produksi ASI.
-
Hormon Oksitosin
Selain berfungsi untuk merangsang proses kontraksi Rahim ketika menjelang persalinan, hormon ini juga bertugas untuk merangsang jaringan payudara untuk menyusui setelah melahirkan.
Agar ASI ibu semakin lancar setelah melahirkan, sebaiknya ibu mencoba beberapa tips berikut ini:
1. Melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
Lakukan IMD setelah 1 jam bayi lahir.
IMD ini merupakan salah satu cara ampuh untuk merangsang ASI keluar.
Biasanya bayi akan diletakkan diatas dada ibu dan membiarkannya untuk mencari sendiri puting ibu tanpa dibantu.
2. Menyusui dengan 2 Payudara
Ibu juga bisa menyusui lewat 2 payudara secara bergantian.
Artikel Terkait
Jenis Buah yang Baik untuk Ibu Hamil agar Bayi Lahir Sehat
10 Buah yang Baik untuk Ibu Hamil, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaatnya, Ada yang Bisa Bikin Anak Cerdas Lho!
Membacakan Buku untuk Bayi, itu Penting? Ketahui Manfaat dan Tipsnya
Air Kelapa Bisa Bikin Putih Bayi? Simak Penjelasannya
Kenali Bahaya Memberikan Air Putih pada Bayi Baru Lahir, Jika Sudah Terlanjur Berikut Penanganannya