• Senin, 22 Desember 2025

Hati-Hati! 7 Makanan Ini Bisa Timbulkan Efek Saat Berinteraksi dengan Obat

Photo Author
- Kamis, 13 Maret 2025 | 08:00 WIB
Makanan minuman ini bisa timbulkan reaksi saat dikombinasikan dengan obat tertentu
Makanan minuman ini bisa timbulkan reaksi saat dikombinasikan dengan obat tertentu

Licorice bukan sekadar permen dengan rasa khas, tapi juga mengandung glycyrrhizin, senyawa yang dapat mengurangi efektivitas beberapa obat, seperti siklosporin yang digunakan untuk menekan sistem kekebalan tubuh.

Lebih berbahaya lagi, glycyrrhizin dapat menyebabkan detak jantung tidak teratur jika dikonsumsi bersama digoxin, obat untuk mengatasi gangguan jantung. Penderita tekanan darah tinggi juga sebaiknya berhati-hati, karena licorice dapat memperburuk kondisi tersebut.

4. Alkohol dan Efek Samping yang Mengintai

Alkohol termasuk zat yang sangat mungkin berinteraksi negatif dengan berbagai jenis obat. Efeknya dapat berkisar dari mual, muntah, hingga perubahan perilaku dan tekanan darah.

Mengonsumsi alkohol bersama obat penenang, antidepresan, atau antipsikotik bisa memperkuat efek obat, berisiko menyebabkan pingsan atau bahkan koma.

Selain itu, mengonsumsi alkohol saat menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) bisa meningkatkan risiko pendarahan pada lambung. Oleh karena itu, menghindari alkohol selama masa pengobatan adalah langkah bijak.

5. Kopi, Bukan Hanya Soal Kafein

Kopi mengandung kafein yang diproses oleh enzim sitokrom P450 di hati, enzim yang sama yang memecah banyak obat. Karena itu, minum kopi bisa mengubah kadar obat dalam darah, bahkan berpotensi meningkatkan risiko toksisitas.

Bagi mereka yang mengonsumsi obat untuk asma, depresi, atau infeksi bakteri, sebaiknya mempertimbangkan untuk mengurangi konsumsi kopi. Selain itu, kopi juga dapat menghambat penyerapan zat besi, yang penting bagi penderita anemia.

6. Cokelat, Si Manis yang Menyimpan Risiko

Cokelat, terutama cokelat hitam, mengandung tyramine dan kafein. Senyawa tyramine dapat memicu peningkatan tekanan darah jika dikonsumsi bersama inhibitor MAO, obat yang biasa diresepkan untuk depresi.

Baca Juga: Perhatikan Jadwal Meminum Obat saat Ramadhan agar Puasa Kalian Tidak Batal. Simak Yuk Penjelasan Berikut Ini!

Kafein dalam cokelat juga bisa mengganggu kerja obat untuk ADHD, seperti methylphenidate, serta memperkuat efek obat penenang dan obat tidur.

Memperhatikan porsi konsumsi cokelat saat menjalani pengobatan bisa membantu menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

7. Ginseng, Herbal yang Perlu Diwaspadai

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: tia mardwi

Sumber: Medicine Net

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

7 Buah yang Membantu Menaikkan Berat Badan Secara Sehat!

Minggu, 28 September 2025 | 01:08 WIB

Terpopuler

X