• Senin, 22 Desember 2025

Bahaya Ikan Bermerkuri Tinggi Bagi Tumbuh Kembang Anak: Kenali Ciri-ciri dan Jenisnya!

Photo Author
- Minggu, 18 Agustus 2024 | 08:00 WIB
Ikan yang mengandung merkuri
Ikan yang mengandung merkuri

SURATDOKTER.comMerkuri sebenarnya merupakan unsur alami yang dapat ditemukan baik itu di udara, air, bahkan makanan.

Merkuri masuk ke dalam tubuh manusia salah satunya adalah karena manusia mengkonsumsi ikan.

Ikan dapat menyerap merkuri dari lingkungan perairan mereka, dan merkuri ini bisa berubah menjadi bentuk yang lebih beracun yaitu metilmerkuri. Maka dari itu ikan bisa bermerkuri

Metilmerkuri ini mengikat protein dalam tubuh ikan, terutama dalam jaringan otot, dan dapat menumpuk bertambah seiring dengan waktu, terutama pada ikan-ikan besar yang berada di puncak rantai makanan.

Baca Juga: Penikmat Mie Kini Waktunya Mencoba Shirataki: Lebih Kenyal, Lebih Sehat, Cocok Untuk Diet!

Risiko Paparan Merkuri Bagi Manusia Teritama pada Bayi dan Anak-Anak

Merkuri dalam jumlah yang tinggi dalam tubuh dapat menjadi racun dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius.

Dampak negatifnya meliputi gangguan fungsi otak, kebutaan, tuli, masalah paru-paru, gangguan pertumbuhan, dan kelainan fisik seperti kepala yang tumbuh kecil.

Mengingat resiko besar tersebut, ada baiknya konsumsi ikan bermerkuri tinggi dibatasi, terutama oleh ibu hamil, bayi, serta anak-anak.

Paparan merkuri melalui konsumsi ikan sangat berbahaya, terutama bagi bayi yang belum lahir (melalui ibu hamil yang mengkonsumsi ikan bermerkuri) dan juga bagi anak-anak kecil.

Bayi yang sedang berkembang dalam rahim sangat rentan terhadap efek negatif merkuri dan akan berpengaruh pada sistem saraf mereka.

Baca Juga: Waspada! Viral Penipuan Berkedok Catering Sehat Bandung, Korbannya Sudah Ratusan Hingga Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Merkuri yang masuk ke tubuh ibu hamil dapat menyeberang melalui plasenta dan mempengaruhi perkembangan otak dan sistem saraf bayi.

Efeknya mungkin tidak langsung terlihat, tetapi dapat muncul dalam bentuk keterlambatan perkembangan seperti berjalan, berbicara, serta masalah pada memori, bahasa, dan rentang perhatian.

Jenis-Jenis Merkuri dan Sumbernya

Merkuri dalam lingkungan memiliki tiga bentuk utama: organik, anorganik, dan metalik. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

7 Buah yang Membantu Menaikkan Berat Badan Secara Sehat!

Minggu, 28 September 2025 | 01:08 WIB

Terpopuler

X