Fakta Menarik dan Kandungan Gizi dari Coklat yang Perlu Diketahui

Baca Juga: Kenali Manfaat Yoghurt bagi Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Kandungan Gizi dan Nutrisi yang Terdapat pada Coklat

Coklat yang berasal dari biji buah pohon kakao memiliki banyak nutrisi yang baik untuk tubuh. Coklat mengandung nutrisi berikut:

Kandungan gizi dalam coklat bervariasi tergantung jenis coklatnya, yaitu:

Cokelat hitam (dark chocolate)

• Kalori: 505 kalori per 100 gram
• Lemak: 34,2 gram per 100 gram
• Lemak jenuh: 20,08 gram per 100 gram
• Lemak tak jenuh tunggal: 11,22 gram per 100 gram
• Lemak tak jenuh ganda: 0,99 gram per 100 gram
• Protein: 3,9 gram per 100 gram
• Karbohidrat: 59,6 gram per 100 gram
• Gula: 51,48 gram per 100 gram
• Serat: 5,5 gram per 100 gram
• Mineral:
• Magnesium: 98 mg per 100 gram (24% AKG)
• Fosfor: 333 mg per 100 gram (33% AKG)
• Kalium: 705 mg per 100 gram (18% AKG)
• Zat besi: 12,5 mg per 100 gram (69% AKG)
• Tembaga: 1,8 mg per 100 gram (20% AKG)
• Mangan: 3,4 mg per 100 gram (17% AKG)
• Vitamin:
• Vitamin B2 (riboflavin): 0,91 mg per 100 gram (53% AKG)
• Vitamin B3 (niasin): 1,5 mg per 100 gram (9% AKG)
• Vitamin B5 (asam pantotenat): 0,6 mg per 100 gram (10% AKG)
• Vitamin B6: 0,4 mg per 100 gram (24% AKG)
• Antioksidan: Flavonoid, termasuk epicatechin dan catechin

Cara Memilih Coklat yang Baik

Menurut jenis coklat

1. Coklat hitam, atau dark chocolate, harus memiliki minimal 70% kakao; ini mengandung lebih banyak flavonoid, antioksidan yang baik untuk kesehatan.
2. Coklat putih, di sisi lain, tidak mengandung flavonoid dan biasanya memiliki lebih banyak kalori dan lemak.
3. Anda juga bisa makan coklat susu, tetapi pilihlah yang rendah gula.

Menurut Bahannya

1. Periksa daftar bahan yang tercantum pada kemasan. Coklat yang baik adalah yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti biji kakao, gula, dan lemak kakao (cocoa butter). Hindari coklat yang mengandung bahan tambahan seperti pemanis, pewarna, dan perasa buatan.
2. Sebaliknya, pilihlah coklat yang menggunakan lemak kakao (cocoa butter) sebagai bahan utamanya. Lemak nabati yang terhidrogenasi tidak sesehat lemak kakao.
3. Perhatikan jumlah gula dalam coklat: lebih banyak gula, lebih buruk.

Baca Juga: Penyebab Pityarisis Alba: Mengenal lebih dekat Penyakit Kulit yang sering terjadi Pada Anak, Simak juga Cara Mengatasinya!

Meskipun coklat adalah makanan yang lezat, itu juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang signifikan.

Coklat dapat membantu jantung, otak, kulit, dan bahkan risiko diabetes karena kandungan antioksidan, mineral, dan vitaminnya.

Namun, varietas coklat hitam dengan banyak kakao harus dikonsumsi dengan hati-hati dan dalam jumlah yang moderat.

Anda dapat menikmati coklat dengan porsi yang sehat tanpa khawatir tentang efek sampingnya.***