Dampaknya adalah otot jantung mendadak melemah, menyerupai serangan jantung, meski tanpa penyumbatan pembuluh darah.
Walaupun bersifat sementara, kondisi ini membuktikan bahwa emosi yang tidak tertangani bisa berdampak langsung pada kerja jantung.
Mengapa Mengelola Emosi itu Penting?
Mengelola emosi bukan berarti harus meluapkan segala perasaan secara impulsif. Yang lebih penting adalah mengenali perasaan yang muncul dan memprosesnya dengan cara yang sehat.
Misalnya, berbicara dengan orang terpercaya, menulis jurnal harian, atau melakukan aktivitas fisik untuk melepaskan tekanan.
Kemampuan mengatur emosi juga membantu membangun hubungan sosial yang lebih sehat. Orang yang terbuka terhadap perasaannya cenderung memiliki hubungan interpersonal yang lebih kuat, dan itu secara tidak langsung memberikan perlindungan terhadap stres.***