SURATDOKTER.com - Sebagai anak muda, pasti kamu sering nongkrong bareng teman-teman sambil ngemil junk food favorit seperti burger, pizza, fried chicken.
Tak luput menyantap french fries, dan beragam makanan cepat saji lainnya agar tampak gengsi dan berkelas di tempat makan yang mentereng.
Tempat makan yang jauh dari debu jalanan, penyajiannya pun tidak perlu waktu lama oleh pelayan berkostum rapi dan ramah.
Namun, tahukah kamu, di balik cita rasanya yang memang menggugah selera itu, junk food sesungguhnya menyimpan banyak ranjau yang bisa merusak tubuh secara diam-diam.
Baca Juga: Kenali Perawatan Diri untuk Penderita Ambeien dengan Cara Tepat Mengatasinya
Junk Food Bukan Menu Harian
Simak dulu penjelasannya agar kamu paham mengapa junk food sangat tidak baik jika dikonsumsi sehari-hari dalam jangka panjang karena:
1. Mengganggu berat badan
Memiliki berat badan ideal adalah keinginan hampir kebanyakan orang sehat, tetapi dengan konsumsi jenis makanan ini, maka tidak butuh waktu lama untuk menjadi obesitas.
Sebagian besar junk food mengandung kalori tinggi karena banyak mengandung lemak dan minyak, bahan inilah sebagai kunci untuk membuat rasanya nikmat.
Makan junk food setiap hari tentu akan menyebabkan penumpukan kalori dan lemak menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas.
Baca Juga: Benarkah Makanan dan Minuman yang Mengandung Kafein Berbahaya bagi Anak? Simak Dampaknya!
2. Risiko penyakit
Kandungan junk food yang kaya lemak trans dan kolesterol memicu penyumbatan pembuluh darah dan kerusakan sel-sel di tubuh.
Hal ini lah yang menjadi “tiket” menuju penyakit mematikan seperti jantung karena aliran darah tidak lancar dalam tubuh disebabkan terjadinya penyumbatan.
Kondisi obesitas memungkinkan meningkatkan kadar kolesterol, rentetan hadirnya penyakit misalnya asam urat.
Seseorang yang sudah mengalami ketidakstabilan angka kesehatan dalam cek laboratorium, sasaran empuk serangan berbagai penyakit.
Baca Juga: Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Osteoporosis