Pengiriman ini menjadi bagian dari upaya global untuk meredam peningkatan tajam kasus mpox di benua tersebut.
Menanggapi situasi darurat kesehatan di Kongo, Amerika Serikat telah memutuskan untuk mengirimkan 50.000 dosis vaksin sebagai bentuk solidaritas global.
Sementara itu, Jepang setuju untuk mengirimkan 3,5 juta dosis tambahan, yang akan difokuskan untuk anak-anak.
Seorang sumber medis yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa Kongo berencana untuk memvaksinasi sekitar 4 juta orang, termasuk 3,5 juta anak-anak.
Baca Juga: Keringat Menyebabkan Bau Badan Ternyata Hanya Mitos: Simak Penjelasannya!
Kamba, salah seorang pejabat di bidang kesehatan, mengatakan jika vaksin adalah solusi masalah penyakit ini. Ia menambahkan bahwa rencana strategis vaksinasi telah siap dan tinggal menunggu kedatangan vaksin.
Dengan pengiriman vaksin yang dijadwalkan tiba pekan depan, ada harapan bahwa wabah mpox di Afrika dapat segera diatasi.
Namun, banyak pihak tetap waspada mengingat tantangan logistik dan kecepatan distribusi vaksin yang masih harus dihadapi.
Vaksin mpox untuk Afrika kini menjadi prioritas utama, mengingat benua ini menghadapi salah satu krisis kesehatan terbesar dalam beberapa tahun terakhir. ***
Artikel Terkait
Apa Saja Jenis Vaksin Jamaah Haji yang Menjadi Syarat Ibadah Haji 2024
Vaksin HPV dari Usia Remaja Penting Loh, Manfaatnya Dapat Memproteksi 9 Jenis Virus Termasuk Kanker Serviks
Ini 5 Jenis Vaksin yang Sebaiknya Diberikan Sebelum Menikah, Calon Pasutri Wajib Tahu!
WHO Adakan Rapat Mengenai Status Mpox atau Cacar Monyet di Afrika: Akankah Jadi Keadaan Darurat Global?
Mpox atau Cacar Monyet Resmi Menjadi Keadaan Darurat Kesehatan Global!