Benarkah Lupus Pada Ibu Hamil Dapat Menular ke Janin? ini Fakta dan Penjelasannya

Dokter akan memberikan pengobatan lupus untuk mencegah kambuhnya lupus pada saat kehamilan atau mengurangi gejala dari kambuhnya lupus saat terjadinya kehamilan. 

Setelah 6 bulan perjalanan pengobatan tidak menimbulkan gejala kambuhnya lupus serta hasil kesehatan yang baik, dokter akan menyarankan wanita yang berencana hamil untuk dapat memulai program hamil. 

Baca Juga: Benarkah Dampak Anak Makan Sambil Main HP Tidak Baik, Ikuti Teknik Lahap tanpa Gadget ini

Pengolahan Masalah Kehamilan Bagi Pengidap Lupus 

Meski telah kita ketahui bahwa ibu pengidap lupus masih dapat untuk melahirkan bayi yang sehat, masih banyak masalah yang dapat terjadi ketika mengalami kehamilan yang harus ibu waspadai, berikut ini diantaranya : 

• Hipertensi, dimana tekanan darah ini tinggi ini akan meningkatkan resiko preeklampsia, dimana memerlukan perawatan sesegera mungkin
• Flare, merupakan salah satu dari masalah yang muncul namun masih tergolong ringan. Dokter biasanya akan mengobati kondisi ini dengan memberikan kortikosteroid dosis rendah. 
• Persalinan Prematur, Ibu penderita lupus berisiko mengalami persalinan prematur. Dimana penting untuk diketahui gejala gejala dari kelahiran prematur seperti adanya sakit punggung, perdarahan, kram dan kontraksi yang terjadi setiap 10 menit.
• Keguguran, Perlu diketahui bahwa keguguran juga dapat terjadi pada penderita lupus, dimana bisa terjadi karena adanya pembekuan darah dan sebelum terjadi biasanya dokter akan meresepkan obat pengencer darah untuk mencegah terjadinya keguguran.

Baca Juga: Vasektomi: KB Paling Aman dan Tanpa Efek Samping untuk Kaum Pria. Ini Beda Banget Sama Kebiri!

Itu tadi adalah fakta berkaitan dengan Ibu hamil pengidap lupus yang harus anda ketahui.

Pengidap lupus yang ingin melaksanakan program hamil disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terkait untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut***