Pahami Keuntungan Mengonsumsi Jagung untuk Kesehatan Tubuh

suratdokter.com - Jagung memiliki manfaat yang sangat baik bagi kesehatan tubuh karena kandungan nutrisinya yang melimpah.

Antioksidan dalam jagung juga bermanfaat untuk kesehatan dan dapat mengurangi risiko penyakit kronis.

Selain itu, jagung merupakan makanan pokok di beberapa negara dan menjadi hidangan favorit dalam berbagai acara. Selain rasanya yang manis, jagung juga kaya akan vitamin, mineral, dan serat pangan.

Silahkan simak informasi berikut untuk mengetahui manfaat jagung bagi kesehatan tubuh dan cara mengonsumsinya:

Baca Juga: 7 Manfaat Air Kelapa Muda, Buah Tropis yang Dapat Mencukupi Kebutuhan Cairan Tubuh

Manfaat Jagung bagi Kesehatan

Dr. Sheela Krishnaswamy, seorang Ahli Gizi & Konsultan Kesehatan dari Bangalore, menyatakan bahwa meskipun jagung memiliki kandungan karbohidrat dan gula yang tinggi seperti nasi putih, tetap disarankan untuk mengonsumsi jagung.

Mengonsumsi jagung mentah tanpa tambahan gula, garam, mentega, atau santan adalah cara terbaik untuk merasakan manfaat jagung. Apa sajakag itu?

1. Membantu Meningkatkan Kesehatan Mata

Kandungan karotenoid utama dalam jagung yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata adalah lutein dan zeaxanthin.

Menurut penelitian yang dipublikasikan di British Journal of Ophthalmology, zeaxanthin memiliki manfaat dalam mencegah degenerasi makula, katarak, dan kerusakan oksidatif akibat paparan cahaya biru dari laptop atau ponsel pintar.

2. Sumber Tenaga

Jagung terkenal memiliki kandungan karbohidrat kompleks. Apa yang dimaksud dengan karbohidrat kompleks? Para pakar meyakini bahwa jenis karbohidrat ini dapat dicerna dengan lebih lambat.

Keuntungan dari proses ini adalah jagung dapat memberikan energi yang bertahan lebih lama.

3. Menghindari Divertikulosis

Berdasarkan healthline.com, jagung juga memiliki manfaat penting dalam mencegah divertikulosis.

Divertikulosis adalah kondisi kesehatan di dalam tubuh yang ditandai dengan adanya kantung-kantung pada dinding usus besar.

Gejala-gejalanya meliputi kram perut, perasaan kenyang di perut, hingga infeksi dan pendarahan.