Baca Juga: Selain Membentuk Badan, Simak Manfaat Olahraga bagi Kesehatan Jasmani dan Rohani!
2. Berjalan santai
Berjalan kaki santai selama 5 atau 10 menit beberapa kali sehari dapat membantu memperlancar sirkulasi cairan dan peredaran darah.
Lancarnya sirkulasi cairan dan peredaran darah dapat mengurangi kaki bengkak
3. Meninggikan kaki
Ketika duduk dan beristirahat usahakan untuk meninggikan kaki atau mengganjalnya dengan bantal.
Hal ini dimaksudkan untuk membantu memperlancar aliran darah dan cairan yang ada di kaki.
Meninggikan 15 sampai 20 menit beberapa kali setiap hari dapat membantu mengurangi kaki bengkak.
4. Gunakan kaus kaki kompresi
Jika terlalu sering berdiri dapat memperparah pembengkakan di kaki, penggunaan kaus kaki kompresi setinggi pinggang dapat memberikan tekanan lembut dan membantu sirkulasi cairan.
Hindari penggunaan kaus kaki kompresi setinggi lutut karena mungkin terlalu ketat di bagian kaki Tengah dan nantinya malah memperparah pembengkakan kaki.
5. Gunakan Sepatu yang nyaman
Penggunaan alas kaki yang nyaman juga dapat meringankan tekanan yang diterima oleh kaki untuk menopang tubuh.
Sedikitnya tekanan yang diberikan dapat mengurangi kaki bengkak.
Baca Juga: Sering Merasa Insecure? Ketahui Dampaknya dalam Kehidupan Sehari-hari dan Tips Mengatasinya
Kapan Harus Menghubungi Dokter atau Bidan?
Memang kaki bengkak pada saat hamil merupakan gejala umum.
Namun, pembengkakan di kaki juga dapat mengindikasikan permasalahan serius pada saat hamil.
Salah satu permasalahan serius saat kehamilan yang ditandai dengan pembengkakan kaki adalah preeklamsia.
Kondisi preeklamsia dapat berbahaya bagi ibu dan bayi.
Artikel Terkait
Kaki Bengkak saat Kehamilan: Mengapa Bisa Terjadi dan Tips Mengatasinya
Ternyata Bercak Darah Bisa Jadi Tanda Kehamilan Tanpa Anda Sadari, Simak Yuk!
Manfaat Pijat Hamil dan Pilihan Spa Terbaik untuk Ibu Hamil