SURATDOKTER.com - Mandi adalah salah satu kegiatan yang wajib dilakukan setidaknya dua kali sehari. Mandi pertama dilakukan pagi hari sebelum beraktivitas.
Mandi kedua dilakukan sore atau malam hari, ketika semua aktivitas sudah selesai. Sayangnya, mandi malam ini sering dihindari karena mitosnya bisa menyebabkan nyeri sendiri.
Padahal, mandi setelah melakukan banyak aktivitas penting untuk menjaga kebersihan tubuh.
Mandi Malam Sebabkan Nyeri Sendi?
Menurut sumber, belum ada penelitian khusus terkait hubungan antara mandi malam dengan nyeri sendiri.
Namun, beberapa orang memang mengaku merasa nyeri pada sendi setelah mandi malam.
Jadi, apakah mitos mandi malam bisa menyebabkan nyeri sendi? Mitos itu tidak sepenuhnya salah.
Ya, mandi malam memang bisa menyebabkan nyeri sendi. Namun keluhan ini terutama datang dari orang yang memiliki riwayat rematik.
Jika Anda mengeluh nyeri sendi setelah mandi malam, itu artinya ada gaya hidup yang perlu diperbaiki.
Perlu diketahui jika nyeri sendi bisa datang karena aktivitas atau olahraga yang berlebihan atau kurang serta pola makan sehari-hari.
Selain itu, faktor usia juga bisa menyebabkan nyeri sendiri. Semakin bertambahnya usia, maka kepadatan tulang akan semakin berkurang.
Berkurangnya kepadatan tulang inilah yang kemudian bisa berdampak pada nyeri sendi.
Lalu, mengapa nyeri sendi bisa datang saat mandi malam? Ternyata cara mandi malam juga berpengaruh.
Malam hari, terutama di musim hujan, cenderung dingin. Hal ini kemudian menyebabkan air mandi juga dingin.
Cuaca dan suhu air mandi yang dingin inilah yang kemudian membuat otot mengalami kekakuan, kemudian membuat sendi tertekan. Rasa sakit nyeri sendi disebabkan oleh sendi yang tertekan tersebut.