• Senin, 22 Desember 2025

Cara Memotong dan Membagikan Daging Kurban Sesuai Syariat Islam

Photo Author
- Minggu, 25 Mei 2025 | 22:28 WIB
ilustrasi daging kurban pexels/Nicolas Postiglioni -suratdokter.com
ilustrasi daging kurban pexels/Nicolas Postiglioni -suratdokter.com

SuratDokter.com - Iduladha bukan hanya momentum ibadah penyembelihan hewan kurban, tetapi juga bentuk kepedulian sosial melalui pembagian daging.

Namun, agar ibadah kurban sah dan berpahala, penting untuk memahami tata cara pemotongan dan pembagian daging sesuai syariat Islam.

Tata Cara Pemotongan Hewan Kurban

Pemotongan hewan kurban dilakukan setelah shalat Iduladha hingga hari Tasyrik (11–13 Dzulhijjah).

Proses penyembelihan harus memenuhi syarat berikut:

- Disembelih oleh seorang Muslim yang berakal dan mumayyiz.

- Membaca basmalah saat menyembelih.

- Menggunakan alat tajam agar hewan tidak tersiksa.

- Memotong tiga saluran utama: tenggorokan, kerongkongan, dan dua pembuluh darah besar di leher.

Disunnahkan agar hewan dihadapkan ke arah kiblat, disembelih dalam keadaan sadar (tidak pingsan), dan dibaringkan di sisi kiri.

Cara Pembagian Daging Kurban

Dalam pembagian daging, Islam mengatur proporsi yang adil dan penuh hikmah:

- Sepertiga untuk diri sendiri dan keluarga.

- Sepertiga untuk disedekahkan kepada fakir miskin.

- Sepertiga untuk dibagikan kepada kerabat atau tetangga.

Pembagian tidak harus persis, tetapi prinsip keadilan dan manfaat harus dijaga.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tia mardwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X