• Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Kepribadian Koleris, Kekurangan dan Ciri-cirinya

Photo Author
- Jumat, 9 Februari 2024 | 10:30 WIB
Mengenal Kepribadian Koleris,Karakter dan Ciri cirinya  ( istockphoto / Masaru123)
Mengenal Kepribadian Koleris,Karakter dan Ciri cirinya ( istockphoto / Masaru123)

SURATDOKTER.com - Kepribadian koleris adalah salah satu tipe kepribadian yang diidentifikasi dalam teori sifat manusia.

Orang dengan kepribadian yang licik cenderung memiliki ciri-ciri utama seperti aktivitas, keuletan, dan keinginan untuk mengendalikan atau memimpin situasi.

Mereka sering kali energik, proaktif, dan berorientasi pada tindakan.

Baca Juga: Apa itu Tipe Kepribadian ESFP? Berikut Ciri-cirinya

Orang dengan kepribadian yang koleris mempunyai dorongan yang kuat untuk mencapai tujuannya dan sering kali tegas dalam mengambil keputusan.

Mampu menunjukkan kepemimpinan yang kuat dan bertindak dengan rasa tanggung jawab.

Karena pemikiran rasional dan logis merupakan ciri utama pengambilan keputusan mereka, maka keputusan yang diambil lebih cenderung didasarkan pada fakta dan data.

Keberanian dan kepercayaan diri adalah aspek penting dari kepribadian yang koleris.

Mereka cenderung mengatasi tantangan dan mengatasi hambatan, serta tidak takut mengambil risiko untuk mencapai tujuannya.

Kepribadian ini juga mencerminkan tingkat daya saing yang tinggi, dan persaingan memungkinkan orang yang cerdas merasa termotivasi dan berusaha mencapai keunggulan.

Dalam hubungan antar pribadi, orang yang berani tampak sebagai pemimpin alami, namun mereka harus berhati-hati agar tidak menjadi terlalu dominan atau memberikan terlalu banyak tekanan pada orang lain. 

Koleris memiliki banyak kelebihan. Namun sifatnya yang licik membuatnya tidak sabar menghadapi orang yang lambat dalam bertindak atau berpikir berbeda.

Koleris juga cenderung mengungkapkan emosinya secara langsung tanpa berpikir mendalam.

Kekurangan Kepribadian Koleris

Kekurangan dari kepribadian koleris termasuk dominasi, agresi, dan kurangnya kebutuhan untuk mengendalikan situasi yang biasanya terkait dengan kepribadian ini.
 
 
Orang dengan gangguan kepribadian koleris mungkin kurang percaya diri dalam mengambil inisiatif dan memimpin, dan mungkin lebih memilih untuk mengikuti daripada memimpin.

Anda mungkin juga kesulitan mengartikulasikan emosi atau menghadapi konflik secara langsung.
 
Cacat pada kepribadian yang licik dapat menyebabkan keengganan untuk mengungkapkan pendapat dan keinginan, serta kecenderungan untuk mengambil risiko dan mencoba hal-hal baru.

Tidak adanya sifat koleris juga dapat mempengaruhi cara orang berinteraksi dengan orang lain.
 
Mereka mungkin tidak selalu mampu mempertahankan posisi mereka atau membuat keputusan yang jelas, dan cenderung menghindari konflik dan perselisihan.
 
Hal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam bernegosiasi dan memecahkan masalah, yang dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk mencapai tujuan dan memengaruhi orang lain.

Ciri-ciri Kepribadian Koleris

Ciri-ciri kepribadian koleris mencakup banyak ciri dan perilaku yang khas dari tipe kepribadian ini.
Berikut adalah beberapa ciri yang umum dimiliki oleh orang yang  berkepribadian koleris:

1. Dominasi

Orang koleris cenderung dominan dalam situasi dan mempunyai keinginan untuk mengontrol lingkungannya.
 

2. Energi Tinggi

Mereka cenderung adalah orang-orang aktif dengan tingkat energi tinggi. Mereka tidak suka berdiam diri dan lebih suka melakukan aktivitas yang membutuhkan tenaga.

3. Keberanian

Kepribadian pemberani ditandai dengan keberanian yang tinggi. Saya tidak takut risiko dan mempunyai sikap menghadapi tantangan dengan percaya diri.

4. Pemimpin Alami

Orang koleris seringkali merupakan pemimpin alami dalam kelompok dan tim. Anda memiliki kemampuan untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain.

5. Berfokus pada Tujuan

Mereka fokus pada tujuan dan sering kali memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang ingin mereka capai. Anda bekerja keras untuk mencapai hasil yang diinginkan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofie

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X