penyakit

Kisah Pasien Bandel Kena TBC, Masih Ngotot Merokok 3 Bungkus Sehari: Cuma Rokok Doang, Emangnya Ngaruh?

Rabu, 22 Mei 2024 | 15:26 WIB
Cairan yang diambil dari paru-paru pasien merokok 3 bungkus sehari (twitter @adityaalfarizi)

 

SURATDOKTER.com - Kali ini netizen dibuat geleng-geleng kepala dengan kisah pasien laki-laki yang senang sekali merokok sekalipun sudah batuk-batuk sepanjang tahun.

Kisah ini dibagikan oleh seorang dokter spesialis paru-paru di akun twitternya dengan pengguna @adityaalfarizi. Postingannya sudah mendapatkan 2.5juta penayangan sejak diposting pada 13 Mei 2024.

Pria tersebut sebenarnya sudah batuk-batuk semenjak lama dan tidak kunjung sembuh, tubuhnya juga semakin kurus.

Istrinya yang curiga mengingatkan agar suaminya berobat ke dokter dan berenti merokok, namun tentu saja ditolak oleh pria tersebut 

Hingga akhirnya pada tahun 2023 pria tersebut harus dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan dan diketahuilah mengidap TBC.

Walaupun demikian, pria tersebut tetap bandel dan masih merokok hingga 3 bungkus per hari. Istrinya yang terus mengingatkan agar suaminya berhenti merokok malah diancam untuk berpisah.

Baca Juga: Rokok Tembakau dan Vape, Mana yang Lebih Bahaya?

Dari postingan dr Aditya juga ada gambar satu kantong penuh cairan dan dia menambahkan caption "Btw, itu cairan yang saya sedot dari paru-paru bapa itu."

Semoga kisah ini jadi pelajaran bagi yang perokok ya. Beberapa orang memang tidak percaya merokok ada hubungannya dengan penyebab TBC, jadi mari kita bahas secara medisnya dalam artikel kali ini.

Merokok Meningkatkan Risiko Terkena TBC

Di tengah riuh rendahnya kehidupan perkotaan, di mana asap rokok sering terlihat menyelinap dari sudut-sudut gelap, seringkali kita lupa akan bahaya besar yang tersembunyi di balik setiap hembusan asap tersebut.

Salah satu bahaya terbesar yang mungkin terlewat adalah hubungan antara merokok dan peningkatan risiko terkena tuberkulosis (TBC). 

Rokok, pemicu utama kesehatan masyarakat, ternyata memiliki dampak yang jauh lebih dalam daripada yang mungkin kita pikirkan.

Dalam sebatang rokok terdapat sekitar 7.000 bahan kimia, di antaranya nikotin, tar, karbon monoksida, dan berbagai zat karsinogenik lainnya.

Nikotin, senyawa adiktif utama dalam rokok, memiliki peran besar dalam memperburuk kondisi paru-paru seseorang.

Halaman:

Tags

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB