penyakit

Perut Sering Kembung Karena Maag? Kenali Gejala, Penyebab dan Mengatasinya

Senin, 19 Februari 2024 | 20:42 WIB
Ilustrasi sakit maag (Tharakorn / istockphoto)

SURATDOKTER.com -  Ulkus peptikum, juga dikenal sebagai maag, adalah suatu kondisi yang ditandai dengan peradangan atau iritasi pada lapisan lambung.

Lambung merupakan organ pencernaan penting yang mencerna makanan. Jika dinding tersebut meradang, dapat menimbulkan berbagai gejala yang tidak menyenangkan.

Penyebab Maag 

1. Bakteri Helicobacter pylori (H. pylori)

Penyebab umum penyakit maag. pylori dapat menyebabkan peradangan pada dinding lambung, merusak lapisan pelindung lambung dan menyebabkan maag.

2. Penggunaan Narkoba Obat-obatan tertentu. 

Terutama obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti aspirin, ibuprofen, dan naproxen, yang dikonsumsi dalam dosis tinggi atau dalam jangka waktu lama dapat merusak dinding pelindung lambung sehingga menyebabkan iritasi dan peradangan .

3. Konsumsi Alkohol

Konsumsi alkohol berlebihan dapat merusak lapisan lambung, meningkatkan produksi asam lambung, dan menyebabkan maag.

3. Merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko penyakit maag karena dapat merusak lapisan pelindung lambung dan mengurangi aliran darah ke dinding lambung.

4. Stres

Meskipun hubungan antara stres dan maag belum sepenuhnya dipahami, stres kronis dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan atau memperburuk gejala maag pada beberapa orang. 

Baca Juga: Awas DBD! Kenali Ciri-ciri Awal Demam Berdarah dan Cara Penanganan Pertamanya

Gejala Maag

1. Sakit atau rasa tidak nyaman di perut

Gejala maag yang paling umum adalah rasa sakit atau rasa tidak nyaman di bagian atas perut.

Rasa sakit ini bisa terasa tumpul, terbakar, atau menusuk. Nyeri dapat terjadi beberapa menit setelah makan atau saat perut kosong.

2. Kembung 

Gejala maag seringkali disertai rasa penuh atau penuh pada perut.

3. Hilangnya nafsu makan

Beberapa penderita maag mungkin kehilangan nafsu makan atau cepat merasa kenyang setelah makan dalam jumlah sedikit.

4. Mual dan muntah

Mual dan muntah bisa menjadi gejala maag, apalagi jika peradangannya sangat parah.

5. Mulut pahit

Rasa pahit di mulut atau rasa asam di tenggorokan bisa disebabkan oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Halaman:

Tags

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB