• Senin, 22 Desember 2025

Dermatitis Atopik: Penyebab, Gejala, dan Cara Menanganinya

Photo Author
- Minggu, 27 Agustus 2023 | 08:09 WIB
Ilustrasi Dermatitis Etopik (https://www.freepik.com/author/freepik)
Ilustrasi Dermatitis Etopik (https://www.freepik.com/author/freepik)

Suratdokter.com - Dermatitis Atopik merupakan gangguan kulit yang ditandai dengan gatal, kulit kering, dan peradangan.

Kulit merupakan salah satu organ penting dalam tubuh kita yang memiliki peran utama sebagai pelindung dari pengaruh lingkungan eksternal. Namun, terkadang kondisi kulit dapat terganggu oleh berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah dermatitis atopik.

Dermatitis atopik, yang sering disebut juga sebagai eksim, adalah masalah kulit yang ditandai dengan gejala seperti gatal-gatal, kulit kering, dan meradang. Pengobatan untuk dermatitis atopik perlu disesuaikan dengan faktor pemicunya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai penyebab, gejala, serta cara menangani dermatitis atopik.

 

Dermatitis Atopik: Masalah Kulit yang Mengganggu

Dermatitis atopik, atau eksim, adalah gangguan kulit yang sering kali memberikan gejala yang tidak hanya mengganggu secara fisik, tetapi juga emosional. Kondisi ini lebih umum terjadi pada anak kecil dibandingkan dengan orang dewasa.

Meskipun tidak menular, eksim dapat menyebabkan kulit menjadi sangat kering dan gatal secara berkelanjutan. Bahkan setelah gejalanya mereda, eksim memiliki kecenderungan untuk kambuh kembali ketika terpapar pemicunya.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami penyebab-penyebab dermatitis atopik agar dapat mencegah dan mengatasi masalah ini dengan lebih baik.

Penyebab Dermatitis Atopik

Ada beberapa faktor yang dapat memicu dermatitis atopik:

  1. Faktor Genetik: Penyebab dermatitis atopik dapat memiliki komponen genetik. Jika salah satu atau kedua orang tua mengidap eksim, kemungkinan besar anaknya juga akan berisiko mengalaminya.
  2. Gangguan Fungsi Barier Kulit: Orang dengan dermatitis atopik cenderung memiliki lapisan kulit yang lemah sebagai barier pelindung. Lapisan ini seharusnya melindungi kulit dari paparan lingkungan, tetapi pada pengidap eksim, lapisan ini tidak berfungsi dengan baik.
  3. Reaksi Alergi: Eksim seringkali berkaitan erat dengan reaksi alergi terhadap bahan tertentu. Ini bisa berupa alergi makanan, alergi udara, atau reaksi terhadap bahan kimia rumah tangga seperti deterjen.
  4. Faktor Lingkungan: Lingkungan juga dapat mempengaruhi eksim. Debu, serbuk sari, polusi udara, serta cuaca dingin atau kering dapat memicu gejala eksim. Kelembaban udara yang rendah juga dapat memperburuk kondisi kulit.
  5. Gangguan Sistem Kekebalan Tubuh: Sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap rangsangan tertentu dapat memicu peradangan pada kulit. Respons kekebalan tubuh yang tidak seimbang dapat menyebabkan gejala eksim.

Baca Juga: Tahukah Kamu Penyebab Memar Tanpa Sebab? Simak Penjelasan Lebih Rincinya di Sini

Gejala Dermatitis Atopik

Gejala utama dermatitis atopik adalah kulit yang meradang, kemerahan, dan gatal-gatal. Menggaruk kulit yang terkena eksim dapat menyebabkan infeksi.

Tanda-tanda infeksi pada kulit yang perlu diperhatikan meliputi:

  • Kulit semakin kering atau basah, merah, dan meradang.
  • Cairan bisa keluar dari kulit.
  • Timbul kerak kuning di permukaan kulit atau bintik-bintik kecil berwarna putih kekuningan.
  • Kulit bengkak dan terasa sakit.
  • Tubuh terasa tidak nyaman, panas, dan menggigil.

Ketika mengalami gejala-gejala tersebut, segera temui dokter untuk penanganan yang tepat.

Cara Menangani Dermatitis Atopik

Pengobatan dermatitis atopik perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Beberapa opsi pengobatan meliputi:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Febrian

Sumber: halodoc.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X