news

Hadis dan Niat Puasa Arafah yang Dilakukan Setiap Menjelang Idul Adha

Jumat, 6 Juni 2025 | 23:22 WIB
Hadis dan niat puasa Arafah

SURATDOKTER.com - Menjelang perayaan Idul Adha, umat Islam di seluruh dunia dianjurkan untuk melaksanakan salah satu amalan sunnah yang penuh keutamaan, yaitu puasa Arafah.

Ibadah ini dilakukan pada tanggal 9 Zulhijjah, bertepatan dengan pelaksanaan wukuf di Padang Arafah oleh para jemaah haji yang sedang menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci.

Makna dan Waktu Pelaksanaan Puasa Arafah

Puasa Arafah tidak hanya dianjurkan bagi mereka yang sedang berada di luar Tanah Suci, tetapi juga menjadi kesempatan spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Baca Juga: Idul Adha 2025: Tata Cara Lengkap Mulai dari Niat hingga Anjuran Sunnah Sesudah Melaksanakan Sholat

Pada tahun 2025, pelaksanaan puasa Arafah diperkirakan berlangsung pada Kamis, 5 Juni, tepat sehari menjelang Idul Adha.

Untuk niat puasanya, sebagian besar ulama membolehkan dilakukan sejak malam sebelumnya, yaitu Rabu malam, 4 Juni 2025, karena waktu yang diinginkan tergolong cukup longgar.

Namun, apabila seseorang belum sempat berniat pada malam hari, masih diperbolehkan melakukannya hingga sebelum tergelincir matahari, atau sekitar waktu dzuhur, selama belum makan atau minum sejak fajar.

Bacaan Niat Puasa Arafah

Meskipun niat dapat dilakukan dalam hati, sebagian umat Islam tetap memilih untuk melafalkannya sebagai bentuk penguatan niat secara sadar.

Untuk niat yang dibaca pada malam hari, teksnya sebagai berikut:


Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala.”
Artinya dalam bahasa Indonesia: berniat melaksanakan puasa sunnah Arafah karena Allah SWT.

Sedangkan jika niat baru dilakukan di siang hari, misalnya karena lupa atau bangun terlambat, maka bacaan yang disarankan berbunyi:


Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i sunnati Arafah lillahi ta‘ala.”
Artinya: berniat menjalankan puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah SWT.

Halaman:

Tags

Terkini