news

Sah, Ini Klarifikasi BPOM Soal Roti Berpengawet Kosmetik

Jumat, 26 Juli 2024 | 14:10 WIB
BPOM soal roti ber pengawet kosmetik (RRI.co.id)

Baca Juga: Menstruasi Bikin Tubuh Mudah Lelah dan Mengantuk? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Sementara waktu, BPOM menginstruksikan kepada produsen roti OKKO untuk tidak berproduksi lagi sementara waktu sampai produknya dinilai aman dan layak untuk diproduksi dan diedarkan kembali.

PIhaknya juga melakukan pengawalan untuk memusnahkan produk roti tersebut sebab terbukti mengandung bahan tambahan pangan yang tidak diijinkan.

Jenis Bahan Tambahan Pangan Yang DIjinkan OLeh BPOM

Bahan pengawet makanan sering dipakai oleh banyak industri pangan lokal maupun internasional. Namun penggunaannya diatur agar tidak membahayakan kesehatan yang mengkonsumsi.

Ada beberapa jenis bahan pengawet makanan yang diijinkan untuk digunakan dan aman untuk dikonsumsi oleh orang banyak seperti:

1. Asam Benzoat

Jenis pengawet ini ternyata memiliki efek menghambat pertumbuhan jamur maupun bakteri pada makanan. Selain itu, ternyata asam benzoat dapat memperlambat perubahan rasa, pH makanan yang membuat kesegaran makanan terjaga dengan baik.

Jenis pengawet ini biasanya ditemukan pada jus buah, acar, salad, saus, bumbu dan beberpa jenis makanan ringan lainnya. Bahan ini dipakai sebab tidak mengubah warna maupun rasa dari makanan.

Baca Juga: 3 Jenis Olahraga Hilangkan Insomnia Ini Disarankan Untuk Kamu Agar Bisa Tidur Nyenyak, Mau Coba?

2. Asam Sorbat

Asam sorbat ditambahkan pada makanan karena dapat menghambat pertumbuhan jamur yang dapat merusak makanan. Asam sorbat dipilih karena dianggap sebagai bahan kimia alami yang baik jika ditambahkan pada makanan.

Jenis makanan yang biasa menggunakan bahan pengawet asam sorbat antara lain daging, makanan kaleng,keju, anggur merah dan aneka pastry. pengawet ini dapat memperpanjang umur simpannya dengan mencegah jamur tumbuh.

3. Sulfit

Sulfit atau sulfur oksida dipakai sebagai bahan pengawet makanan karena bahan ini dapat mencegah makanan berubah warna menjadi kecoklatan. BAhan tambahan pangan satu ini bersifat sebagai antimikroba yang aman untuk makanan

Sulfit biasa ditemukan pada makanan seperti sosis, buah kering, jus buah maupun buah kaleng.

4. NItrat dan nitrit

Kedua zat ini memiliki nama yang hampir sama namun memiliki bentuk kimia yang berbeda. Keduanya memiliki fungsi sebagai antimikroba pada makanan. Selain itu kedua bahan ini biasanya dapat memberikan rasa asin.

Kedua senyawa kimia ini biasanya dipakai untuk mengawetkan daging olahan seperti bacon, ham, sosis. Pada daging olahan, kedua senyawa kimia ini memberikan tambahan rasa asin. Meskipun bahan ini secara alami bisa diemukan pada wortel, pokcoy dan selada.

Halaman:

Tags

Terkini