SURATDOKTER.com - Koki ternama dunia, Gordon Ramsay, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia menjalani perawatan medis untuk mengangkat karsinoma sel basal, salah satu bentuk kanker kulit non-melanoma.
Melalui unggahan di media sosial, pria berusia 58 tahun itu menyampaikan rasa terima kasih kepada tim medis yang bergerak cepat menangani kondisinya sekaligus mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap paparan sinar matahari.
Baca Juga: Hati-hati! Kesehatan Mulut yang Buruk Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Pankreas
Apa itu Karsinoma Sel Basal?
Karsinoma sel basal adalah jenis kanker kulit yang muncul pada lapisan paling atas kulit. Berbeda dengan melanoma yang lebih agresif, kanker ini cenderung tumbuh lambat dan jarang menyebar ke bagian tubuh lain.
Meski begitu, perawatan tetap penting karena sel kanker dapat merusak jaringan sekitar jika tidak ditangani.
Menurut layanan kesehatan Inggris (NHS), faktor utama penyebabnya adalah paparan sinar ultraviolet (UV) berlebih, baik dari sinar matahari langsung maupun penggunaan alat penyamakan kulit.
Bagian tubuh yang paling rentan adalah wajah, leher, dan tangan, yakni area yang sering terkena sinar matahari tanpa perlindungan.
Gejala yang Perlu Diwaspadai
Tanda awal kanker kulit non-melanoma biasanya berupa bercak, benjolan kecil, atau luka pada kulit yang tidak kunjung sembuh. Kadang-kadang, bentuknya tampak seperti jerawat yang tidak hilang atau bercak kemerahan yang terasa kasar.
Baca Juga: Tanda Awal Kanker Pankreas yang Sering Terabaikan, Waspadai Sejak Dini
Mengingat gejala awal sering dianggap sepele, pemeriksaan dini menjadi kunci agar perawatan bisa dilakukan lebih cepat dan efektif.
Pentingnya Perlindungan Kulit
Kasus Ramsay kembali menegaskan pentingnya menjaga kulit dari sinar UV. Organisasi kesehatan menekankan tiga langkah utama pencegahan:
- Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30, diaplikasikan merata dan diulang setiap dua jam.
- Cari tempat teduh saat matahari sedang terik, terutama antara pukul 10 pagi hingga 4 sore.
- Gunakan pelindung fisik seperti topi, kacamata hitam, dan pakaian panjang berbahan ringan.
Kebiasaan sederhana ini dapat menurunkan risiko kanker kulit sekaligus melindungi kesehatan kulit dalam jangka panjang.
Reaksi Publik dan Pesan Kesadaran
Setelah kabar Ramsay dipublikasikan, banyak tokoh publik dan penggemarnya memberikan dukungan. Organisasi kanker di Inggris juga menyampaikan apresiasi karena dengan keterbukaannya, Ramsay telah membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan kanker kulit.
Selain itu, pesan Ramsay untuk rutin menggunakan tabir surya menjadi pengingat bahwa siapa pun, tanpa memandang profesi atau gaya hidup, berisiko mengalami kanker kulit jika tidak berhati-hati di bawah paparan sinar matahari.
Artikel Terkait
Semprot Parfum ke Kulit Sebabkan Kanker Kulit? Cek Faktanya Disini!
Panas Matahari Bisa Sebabkan Kanker Kulit, Mitos atau Fakta?
Benarkah Orang Berkulit Gelap Tidak Beresiko Terkena Kanker Kulit? Berikut Faktanya
Dampak Terlalu Sering Terpapar Sinar Matahari, Ternyata Bisa Berisiko Kanker Kulit
Kenali Tanda-tanda Kosmetik Bermerkuri, Efek Sampingnya Bisa Sebabkan Kanker Kulit dan Masalah Pada Ginjal!