SURATDOKTER.com - Indonesia kini menjadi salah satu negara yang terlibat dalam pengembangan vaksin tuberkulosis (TBC) skala global.
Keputusan ini datang dari Bill Gates, tokoh dunia di bidang teknologi sekaligus filantropi, yang menunjukkan keseriusannya dalam membantu memerangi penyakit menular mematikan ini.
Keberadaan Indonesia dalam proyek ini tidaklah tanpa alasan. Indonesia sendiri memang menjadi negara dengan jumlah kasus TBC yang masih tinggi, sehingga partisipasi Indonesia menjadi penting untuk menilai efektivitas vaksin.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Obat TBC Beserta Cara Minum dan Efek Sampingnya
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, sepanjang tahun 2023 ditemukan lebih dari 800.000 kasus TBC baru di Tanah Air. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya dan jauh melebihi rata-rata kasus sebelum pandemi.
Menurut keterangan Presiden Prabowo Subianto, vaksin yang sedang dikembangkan ini diharapkan bisa menjadi solusi global dalam mengurangi angka kematian akibat TBC.
Presiden Prabowo menyampaikan bahwa sekitar 100 ribu jiwa di Indonesia meninggal karena penyakit ini setiap tahunnya. Oleh karena itu, kerja sama dengan lembaga yang dipimpin oleh Gates diharapkan dapat mempercepat pengembangan vaksin yang efektif.
Bill Gates mengakui bahwa uji coba vaksin M72 ini sudah diselenggrakan di beberapa negara, yang salah satunya adalah Indonesia.
Ia menambahkan bahwa terdapat dua lokasi di Indonesia yang digunakan untuk penelitian tersebut.
Negara lainnya yang melakukan uji coba vaksin ini selain Indonesia adalah beberapa negara di Afrika. Hasil yang diharapan dapat memanfaatkan vaksin di wilayah-wilayah yang memiliki beban TBC tinggi.
Di sisi lain, dukungan dari organisasi lokal pun mengalir. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyambut baik langkah ini.
Salah satu anggotanya menyebut bahwa Indonesia telah aktif terlibat dalam uji klinis vaksin M72 sejak tahun 2024 bersama enam negara lainnya.
Harapannya, jika vaksin ini terbukti manjur, maka akan menjadi langkah besar dalam menurunkan kasus TBC di Indonesia.
Baca Juga: Perang Melawan Tuberkulosis: Tantangan dan Inovasi dalam Pengendalian Penyakit TBC
Artikel Terkait
Perang Melawan Tuberkulosis: Tantangan dan Inovasi dalam Pengendalian Penyakit TBC
Kisah Pasien Bandel Kena TBC, Masih Ngotot Merokok 3 Bungkus Sehari: Cuma Rokok Doang, Emangnya Ngaruh?
TBC Meningkat, Sebabkan 16 Orang Meninggal Per Jam, Lakukan Pencegahan!
5 Rekomendasi Obat TBC Beserta Cara Minum dan Efek Sampingnya
Pemerintah Prediksi ada 16Ribu Kasus TBC di Surabaya Untuk Tahun 2025