Setelah mandi, ia bisa merasakan sakit yang luar biasa selama sekitar 30 menit, meskipun baginya terasa seperti berjam-jam.
Baca Juga: Waspada, Alergi Bisa Picu Asma. Berikut Cirinya!
Diagnosis dan Tantangan Pengobatan
Setelah bertahun-tahun mencari jawaban, Kendall akhirnya didiagnosis menderita urtikaria aquagenik pada tahun 2021 oleh dokter kulit di Rumah Sakit Universitas North Durham. Sayangnya, hingga kini belum ditemukan pengobatan yang efektif untuk kondisinya.
Berbagai jenis obat telah dicoba, tetapi semuanya tidak memberikan hasil yang signifikan. Saat ini, karena sedang hamil anak kedua, pilihan pengobatan yang bisa ia coba pun terbatas.
Setelah melahirkan, ia berencana untuk mencoba lebih banyak metode pengobatan dengan harapan dapat menemukan solusi yang tepat.
Kendall membagikan kisahnya dengan harapan dapat menemukan seseorang yang mengetahui cara mengobati penyakit langkanya.
Ia ingin mendapatkan kembali kehidupan normal, di mana ia bisa mandi tanpa rasa sakit, berjalan di tengah hujan, dan merawat anaknya tanpa hambatan.
Kondisinya mungkin langka, tetapi ia tidak kehilangan harapan. Dengan dukungan dari keluarga dan para dokter, ia berharap suatu hari nanti akan ada solusi yang dapat membantunya menjalani kehidupan yang lebih baik.***
Artikel Terkait
Ternyata Bisa Lho Bu Anak Terkena Alergi Meski Tidak Ada Riwayat dari Keluarga, Ini Alasannya!
Kurangi Risiko Alergi pada Anak hingga 35%, Ini Asupan Penting pada Bayi Usia 6 Bulan
Kurangi Risiko Alergi pada Anak hingga 35%, Ini Asupan Penting pada Anak Usia 6 Bulan
Waspada, Alergi Bisa Picu Asma. Berikut Cirinya!
Keripik Lays Ditarik Kembali dari Pasaran Sehubungan Dengan Adanya Potensi Alergi