• Senin, 22 Desember 2025

Waspada Kandungan Kalium Bromat Pada Roti Bisa Sebabkan Kanker!

Photo Author
- Senin, 30 Desember 2024 | 18:57 WIB
Waspada! Roti yang mengandung kalium bromat bisa menimbulkan potensi kanker
Waspada! Roti yang mengandung kalium bromat bisa menimbulkan potensi kanker

SURATDOKTER.com - Dalam kehidupan sehari-hari, roti sering menjadi salah satu makanan pokok di berbagai negara.

Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa beberapa jenis roti yang diproduksi di Amerika Serikat mengandung bahan tambahan berbahaya, yaitu kalium bromat.

Bahan ini, yang dikenal sebagai karsinogen kelas pertama, telah dilarang penggunaannya di banyak negara, termasuk Cina, Inggris, dan Eropa.

Larangan tersebut didasarkan pada risiko kesehatan yang serius, termasuk potensi menyebabkan kanker.

Apa Itu Kalium Bromat?

Baca Juga: Viral Bahaya Kadar Bromat pada Air Minum, Tiga Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan Unjuk Data Lab Ter-Akreditasi. Ini Hasilnya!

Kalium bromat adalah zat kimia yang biasa digunakan dalam industri sebagai penguat adonan dan untuk meningkatkan tekstur roti.

Selain itu, bahan ini juga ditemukan dalam proses pembuatan karpet dan plastik. Meski efektif dalam meningkatkan kualitas produk, riset menunjukkan bahwa kalium bromat memiliki sifat karsinogenik, yang berarti dapat memicu perkembangan kanker pada tubuh manusia.

Hal inilah yang membuat penggunaannya menjadi perhatian utama di berbagai negara.

Perbedaan Regulasi di Berbagai Negara

Di Amerika Serikat, penggunaan kalium bromat dalam pembuatan roti masih diperbolehkan dengan batasan tertentu.

Sebaliknya, negara-negara seperti Inggris, Cina, dan sebagian besar Eropa telah melarang penggunaan bahan ini sama sekali. Keputusan tersebut diambil untuk melindungi kesehatan masyarakat dari risiko paparan bahan kimia berbahaya.

Perbedaan regulasi ini menggambarkan pendekatan yang berbeda terhadap standar keamanan pangan.

Di Eropa, regulasi keamanan pangan cenderung lebih ketat dan mengutamakan pencegahan. Mereka memilih untuk melarang bahan-bahan yang berpotensi berbahaya meskipun penggunaannya dianggap aman dalam jumlah kecil.

Baca Juga: Mengapa Kekurangan Kalium Bisa Membuat Badan Lumpuh?

Sebaliknya, regulasi di Amerika lebih fleksibel, sering kali dipengaruhi oleh kepentingan ekonomi dan bisnis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tia mardwi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X