Kulit Kendur Setelah Berat Badan Turun Akibat Obat Diet

Namun, ketika berat badan turun drastis, terutama dalam waktu singkat, kulit tidak selalu dapat kembali ke bentuk semula. Hal ini disebabkan oleh berkurangnya elastin dan kolagen di lapisan dermis akibat peregangan yang berlangsung lama.

Kulit yang kehilangan elastisitasnya akan tampak kendur dan membentuk lipatan-lipatan. Lipatan ini sering kali menjadi masalah, bukan hanya dari segi penampilan, tetapi juga dari segi kesehatan.

Kulit yang menggantung dapat bergesekan, menyebabkan iritasi, ruam, hingga infeksi akibat kelembapan yang terperangkap di dalam lipatan. Pada beberapa kasus, kondisi ini memerlukan tindakan medis, seperti operasi pembuangan kulit berlebih.

Bagi mereka yang mengalami penurunan berat badan ekstrem, perawatan kulit kendur dapat menjadi langkah penting untuk meningkatkan kualitas hidup. Selain alasan estetika, prosedur ini sering kali diperlukan untuk mencegah masalah kesehatan yang timbul akibat kulit berlebih.

Baca Juga: Karena Banyak Anak Indonesia Terkena Diabetes Tipe 1, Menkes Minta Tingkatkan Skrining Dini

Namun, tidak semua orang dapat sepenuhnya mengembalikan kekencangan kulit hanya dengan operasi. Dr. Dayan menyatakan bahwa ada batasan dalam prosedur pengencangan kulit, terutama bagi pasien dengan elastisitas kulit yang sudah berkurang.

Oleh karena itu, penting bagi pasien untuk memiliki harapan yang realistis terhadap hasil operasi.

Pentingnya Perawatan Kulit Selama dan Setelah Penurunan Berat Badan

Meski operasi sering menjadi solusi akhir, ada beberapa langkah yang dapat membantu menjaga elastisitas kulit selama proses penurunan berat badan:

• Perlahan dalam Menurunkan Berat Badan – Penurunan berat badan yang terlalu cepat meningkatkan risiko kulit kendur karena kulit tidak memiliki waktu untuk beradaptasi.
• Olahraga dan Penguatan Otot – Latihan kekuatan dapat membantu membangun massa otot, yang dapat mengisi ruang di bawah kulit dan membuat tubuh tampak lebih kencang.
• Nutrisi Seimbang – Asupan protein, vitamin, dan mineral seperti vitamin C dan E dapat mendukung produksi kolagen.
• Perawatan Kulit Topikal – Penggunaan pelembap dan produk perawatan kulit yang mengandung kolagen atau retinoid dapat membantu meningkatkan tekstur kulit.

Penurunan berat badan yang signifikan memang memberikan banyak manfaat kesehatan, tetapi tidak jarang disertai tantangan seperti kulit kendur. 

Baca Juga: Penderita Diabetes Harus Tahu: 9 Cara Agar Nasi Putih Lebih Rendah Kadar Gulanya!

Dengan pemahaman yang baik tentang struktur kulit dan solusi yang tepat, individu dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai penampilan dan kesehatan yang optimal.

Bagi sebagian orang, prosedur medis seperti pengencangan kulit menjadi solusi akhir untuk merasa lebih nyaman dengan tubuh barunya.***