• Senin, 22 Desember 2025

1 Desember 2024 : Hari Ini Diperingati Sebagai Hari Aids Sedunia!

Photo Author
- Selasa, 3 Desember 2024 | 11:05 WIB
Hari AIDS Sedunia
Hari AIDS Sedunia

SURATDOKTER.com - Hari AIDS Sedunia diperingati setiap tanggal 1 Desember. Pada kesempatan kali ini mengambil tema “Ambil Jalur yang Benar: Kesehatanku, Hakku!”.

Momen ini mengingatkan untuk melindungi hak atas kesehatan, mengatasi ketimpangan, serta memberdayakan masyarakat yang terdampak HIV/AIDS.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan pentingnya pendekatan berbasis hak dalam menciptakan akses kesehatan yang inklusif dan tanpa diskriminasi.

Perjuangan Melawan Ketimpangan

Data terbaru menunjukkan bahwa HIV/AIDS tetap menjadi ancaman internasional. Pada tahun 2023, ada sekitar 39,9 juta orang yang hidup dengan HIV di seluruh dunia, dan 3,9 jutanya berasal dari Asia Tenggara.

Baca Juga: Sebanyak 40Juta Remaja Indonesia Beresiko Terjangkit HIV

WHO melaporkan bahwa meski ada kemajuan signifikan, seperti 64% ODHA (orang dengan HIV/AIDS) yang telah berhasil menekan viral load, masih banyak tantangan yang harus diatasi.

Kelompok rentan, seperti anak-anak, remaja, dan populasi kunci lainnya, menghadapi hambatan besar dalam mendapatkan layanan kesehatan.

Di kawasan Asia Tenggara, sekitar 80.000 anak-anak hidup dengan HIV akibat penularan vertikal. Situasi ini seharusnya dapat dicegah melalui intervensi selama kehamilan dan persalinan.

Oleh karena itu, WHO terus mendorong eliminasi penularan vertikal HIV, sifilis, dan hepatitis B di negara-negara anggotanya.

Hak Kesehatan untuk Semua

Tema tahun ini berfokus pada pentingnya menghormati hak setiap individu untuk bebas dari stigma, hidup sehat dan tanpa diskriminasi.

Baca Juga: Kabar Duka: Bocah 9 Tahun yang Tertular HIV Akhirnya Meninggal Dunia

WHO menegaskan bahwa pendekatan berbasis hak harus menjadi dasar dalam semua kebijakan dan layanan terkait HIV/AIDS.

Hal ini mencakup pemberantasan undang-undang diskriminatif dan peningkatan akses terhadap pendidikan kesehatan, pencegahan, dan pengobatan.

Kaum muda juga menjadi fokus penting. Banyak remaja yang tidak memiliki pengetahuan cukup tentang HIV dan infeksi menular seksual lainnya. Akibatnya, mereka sering kali terlambat mencari pengobatan atau menghindari layanan kesehatan karena takut stigma.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: WHO

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X