SuratDokter.com - Kabar pernikahan antara Gus Zizan dan Kamila Asy Syifa tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan publik.
Pernikahan yang berlangsung saat mempelai wanita masih di bawah umur ini memicu perhatian luas.
Gus Zizan yang baru berusia 19 tahun dan Kamila, 17 tahun, dinilai masih sangat muda untuk membangun rumah tangga.
Pernikahan dini antara Zizan dan Kamila mencuatkan kekhawatiran terutama terkait risiko kesehatan dan psikologis.
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan, batas minimal usia pernikahan bagi pria dan wanita adalah 19 tahun.
Namun, pernikahan ini tetap terjadi meski Kamila belum mencapai usia yang ditentukan.
Baca Juga: Pernikahan Dini Semakin Tinggi, Ini Penyebab dan Dampaknya!
Risiko Kesehatan dari Pernikahan Dini
Seorang spesialis obstetri dan ginekologi, dr Fedrik Monte Kristo, SpOG, menjelaskan sejumlah risiko medis dari pernikahan di usia muda. Ia menekankan bahwa pernikahan di bawah usia 19 tahun bisa menyebabkan masalah kesehatan seksual yang serius.
"Secara medis, pernikahan dini meningkatkan risiko hubungan seksual yang terlalu cepat, yang dapat memicu berbagai penyakit seksual seperti kanker serviks, herpes, dan penyakit menular seksual lainnya," ungkap dr Fedrik.
Lebih lanjut, dr Fedrik juga menjelaskan bahwa wanita yang hamil di usia muda berisiko tinggi mengalami perdarahan, baik selama kehamilan maupun setelah melahirkan.
Salah satu penyebabnya adalah anemia, yaitu kondisi di mana jumlah sel darah merah kurang dari normal, yang sangat rentan dialami oleh wanita hamil muda.
"Perdarahan ini sering terjadi karena perubahan fisiologis kehamilan. Wanita di bawah 20 tahun belum siap secara fisik untuk menghadapi proses kehamilan," tambahnya.
Baca Juga: Risiko yang Mungkin Terjadi dari Pernikahan Beda Rhesus Darah
Ia juga menyebutkan bahwa kehamilan ideal umumnya terjadi setelah usia 20 tahun, karena pada usia yang lebih muda, risiko anemia bisa meningkat hingga 60 persen.
Artikel Terkait
Menikah Muda: Antara Romantisme dan Resiko yang Menghampar
Pernikahan Dini Semakin Tinggi, Ini Penyebab dan Dampaknya!
Tips Atasi Anak Tantrum, Yuk Ayah Bunda Pelajari Strategi Cinta 8-9-1!
Pentingnya Konseling Pra-Nikah Sebelum Memulai Rumah Tangga dengan Pasangan
Ciri Khas Tantrum Berdasarkan Tangki Cinta Kosongnya, Berikut Juga Cara Mengisinya