Fadlan Muhammad Ungkap Perjuangannya Lawan Autoimun dan Batu Empedu: Menggigil Tak Terkendali

SuratDokter.com - Fadlan Muhammad, seorang aktor berkebangsaan Indonesia keturunan Arab, telah menapaki karirnya sejak tahun 2006, mencapai puncak popularitas melalui peran-perannya di sinetron seperti Cinderella (2006) dan Ganteng Ganteng Serigala (2014).

Selain berakting, Fadlan juga dikenal sebagai presenter dalam program "Selebrita Siang" dan "Islam Itu Indah" di Trans TV.

Pada hari-hari terakhirnya, Fadlan Muhammad menghabiskan waktu di rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang memburuk, bahkan harus menggunakan selang hidung. Setelah menjalani perawatan intensif selama 11 hari, dia memilih untuk pulang demi menyelesaikan beberapa tugas yang menantinya.

Awalnya didiagnosis dengan penyakit autoimun, kondisi yang mempengaruhi respons sistem kekebalan tubuhnya terhadap organisme dan jaringan tubuhnya sendiri.

Baca Juga: Kesalahan Umum Ibu Setelah Melahirkan yang Harus Dihindari

Tidak hanya itu, Fadlan Muhammad juga mengungkapkan bahwa ia mengidap batu empedu yang menyebabkan gejala menggigil hebat dan nyeri yang tidak tertahankan.

Setelah pemeriksaan lanjutan, dokter menyarankan agar Fadlan menjalani operasi mendesak karena batu-batu tersebut menyumbat saluran empedunya dan menyebabkan keracunan tubuh.

"Saya merasakan nyeri yang luar biasa. Tubuh saya tidak bisa bergerak dan menggigil. Dokter mengatakan bahwa saya harus segera dioperasi karena badan saya sudah mulai menguning akibat keracunan," ungkap Fadlan.

Meskipun harus merayakan ulang tahun di dalam lingkungan rumah sakit dalam kondisi yang tidak sehat,

Fadlan menyampaikan rasa syukurnya karena dapat bersama keluarganya pada momen tersebut.

Baca Juga: Stress Pengaruhi Pigmen: Rambut Jadi Cepat Beruban?

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada istri tercintanya yang selalu setia mendampingi dalam setiap situasi kehidupannya.

Fadlan Muhammad menuliskan keterangan pada unggahannya 6 Juni 2024 lalu "Happy Bless Day For Me. Alhamdulillah MasyaaAllah Tabarakallah..., Bisa kumpul Sama2 walaupun harus dirumah sakit..., JAZAKUMULLAHU KHAIR buat semua dan perhatiannya"

Setelah menghabiskan dua tahun menggunakan obat pereda nyeri untuk mengatasi dampak autoimunnya, Fadlan kini fokus pada pemulihan kesehatannya.