• Senin, 22 Desember 2025

Kabar Baik! Setelah Resmi Wanita Cuti Hamil 6 Bulan, Kini Giliran Cuti Suami Saat Istri Melahirkan

Photo Author
- Rabu, 12 Juni 2024 | 17:29 WIB
ilustrasi ibu hamil  (pixabay.com)
ilustrasi ibu hamil (pixabay.com)

Selain cuti melahirkan, suami sah juga berhak mendapatkan cuti untuk mendampingi istri dan/atau anak dalam beberapa situasi, seperti:

  • Istri sah mengalami masalah kesehatan, atau keguguran;
  • Anak yang dilahirkan mengalami masalah kesehatan;
  • Istri sah yang melahirkan meninggal dunia; dan/atau
  • Anak yang dilahirkan meninggal dunia

Pemberian cuti ini diharapkan dapat membantu para suami sah dalam memberikan dukungan dan pendampingan yang optimal bagi istri dan anak mereka di masa-masa kritis ini.

Peran Suami Saat Istri Telah Melahirkan

Melahirkan merupakan momen luar biasa bagi seorang wanita, namun di balik kebahagiaan itu, tersimpan perjuangan panjang dan rasa lelah yang mendalam.

Di sinilah peran suami menjadi sangat penting, bukan hanya mendampingi saat proses persalinan, tetapi juga memberikan dukungan penuh pasca melahirkan.

Mengingat pentingnya peran suami dan ayah baru, menjadikan cuti suami sangat diperlukan.

Adapun peran suami setelah istri melahirkan seperti:

1. Membantu Pekerjaan Rumah Tangga

Masa nifas bukan berarti istri harus beristirahat total. Tubuhnya masih dalam proses pemulihan, namun ia tetap memiliki tanggung jawab mengurus bayi.

Bantu ringankan beban istri dengan mengambil alih pekerjaan rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumah, dan mencuci baju.

2. Membantu Merawat Bayi

Suami bukan hanya pencari nafkah, tetapi juga partner dalam mengasuh anak. Pelajari cara memandikan, mengganti popok, dan menenangkan bayi.

Berikan waktu istri untuk beristirahat dan memulihkan diri.

Baca Juga: TBC Meningkat, Sebabkan 16 Orang Meninggal Per Jam, Lakukan Pencegahan!

3. Mengobrol dengan Istri

Masa pasca melahirkan seringkali diwarnai dengan baby blues atau depresi pasca persalinan.

Luangkan waktu untuk mengobrol dengan istri, dengarkan keluh kesahnya, dan berikan dukungan emosional.

Tunjukkan bahwa kamu selalu ada untuknya.

4. Tunjukkan Kasih Sayang pada Anak dan Istri

Peluk dan cium istri untuk menunjukkan rasa cinta dan kasih sayangmu. Ikatan emosional yang kuat akan membantu membangun keluarga yang bahagia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X