• Senin, 22 Desember 2025

Kisah Pilu Siswi SMP Berusia 12 Tahun Diperkosa oleh Anggota Keluarganya Sendiri, Polisi Langsung Turun Tangan

Photo Author
- Minggu, 21 Januari 2024 | 23:42 WIB
Ilustrasi Siswi SMP yang mengalami pemerkosaan oleh keluarganya sendiri (Freepik/freepik)
Ilustrasi Siswi SMP yang mengalami pemerkosaan oleh keluarganya sendiri (Freepik/freepik)

SURATDOKTER.COM - Sungguh kejam dan tidak memiliki rasa kemanusiaan. Kisah siswi SMP ini yang diperkosa oleh anggota keluarganya sendiri. 

Tragedi mengerikan ini terjadi di Surabaya, Jawa Timur. Korban (yang tidak ingin disebutkan namanya) baru berusia 12 tahun, dan menduduki bangku SMP (Sekolah Menengah Pertama). 

Dilaporkan ada empat pelaku yang menjadi tersangka pemerkosaan siswi SMP ini, diantaranya E (ayah kandung korban), A (kakak korban), serta I dan R (paman korban). Siswi ini memang tinggal bersama dengan 4 pelaku di Kecamatan Tegalsari, Surabaya.

Kronologi Kejadian

1. Pemerkosaan terjadi di dalam rumah tempat korban tinggal bersama keluarganya.

2. Kasus ini baru terungkap setelah korban pindah dari rumah tersebut, saat dia (Siswi SMP) ikut merawat ibunya yang sakit stroke. 

3. Hal tersebut diungkap oleh Bibi Korban berinisial SN. SN pun mengaku jika keadaan atau kondisi keluarga tersebut terlihat normal dan tidak ada kecurigaan apapun. 

4. Korban (Siswi SMP) pindah dari rumah tersebut setelah merawat ibunya yang sakit stroke di rumah susun. Setelah pindah, korban tidak kembali ke rumah bibinya, melainkan langsung ke rumah susun di lokasi lain.

5. Bibi korban, SN juga tidak mengetahui kejadian tersebut selama korban tinggal dirumahnya.

6. Lalu, ayah korban/si pelaku pemerkosaan dipanggil untuk memberikan keterangan di rumah susun di Kecamatan Kenjeran. Para pelaku mengakui perbuatannya saat diminta keterangan, dan mereka mengklaim bahwa perbuatan tersebut terjadi karena khilaf.

Dari kejadian ini Ketua RT berinisial SL mengungkapkan bahwa kejadian itu benar adanya jika warganya ada yang ditangkap oleh Polrestabes Surabaya. 

Lalu, dari pihak Polrestabes Surabaya sudah menangani kasus ini. 

"Kasus ini sudah kami tangani," jelas Rina, Kanit PPA Polrestabes Surabaya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofie

Sumber: Twitter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X