SURATDOKTER.com - Mengkonsumsi MSG dapat dikatakan aman untuk ibu hamil dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tumbuh kembang janin. Hal ini tentu saja benar, kecuali jika asupan MSG Anda berlebihan.
Namun perlu diwaspadai karena MSG mengandung banyak garam. Asupan berlebihan dapat menyebabkan sakit kepala, mual, dan muntah.
MSG (Monosodium Glutamat) merupakan bahan makanan yang memberikan rasa umami. Ada pro dan kontra dalam menggunakan MSG sebagai suplemen masakan.
Pasalnya, asupannya disebut-sebut membawa banyak dampak negatif bagi kesehatan.
Kelompok masyarakat tertentu disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung MSG. Salah satunya adalah ibu hamil.
Selama kehamilan, Anda perlu berhati-hati dengan pilihan makanan Anda. Bukan hanya soal nutrisi, tapi juga soal penambahan zat tertentu pada makanan.
Salah satunya adalah monosodium glutamat atau dikenal juga dengan MSG. Bahan ini merupakan zat yang diperoleh dengan mengolah asam amino asam glutamat.
Di bidang kuliner, MSG membuat makanan menjadi lebih mengenyangkan dan lezat.
MSG atau Mesin sering digunakan untuk membuat makanan lebih enak dan lezat. Rasa tercipta dari garam, asam amino asam glutamat, dan air.
Asam glutamat yang terkandung dalam MSG-lah yang memberikan umami atau rasa nikmat di lidah manusia.
Asam glutamat tidak hanya ditemukan pada daging, tetapi juga pada berbagai makanan lainnya, termasuk tomat, keju parmesan, kerang, dan terasi.
Menggunakan mecin sama saja dengan menggunakan sumber makanan alami karena mengandung glutamat yang diserap tubuh.
Oleh karena itu, MSG dapat dimasukkan dalam kategori bahan tambahan makanan seperti garam, gula, dan lain-lain yang dianggap aman oleh WHO dan BPOM di Indonesia.