makanan-sehat

Cara Menghangatkan Nasi dari Kulkas yang Benar, Cocok untuk Diet Hingga Penderita Diabetes

Selasa, 28 November 2023 | 20:30 WIB
cara menghangatkan nasi dari kulkas yang dapat dimanfaatkan untuk diet dan mencegah diabetes (freepik.com/@jcomp )

SURATDOKTER.com -  Mengetahui cara menghangatkan nasi dari kulkas yang benar perlu diperhatikan bagi orang yang suka menyetok nasi.

Tidak hanya menyiapkan bahan makanan seperti sayur dan lauk, menyetok nasi beku ini guna mempersingkat waktu, terlebih bagi orang kantoran atau mahasiswa yang hidup mandiri di indekos.

Beberapa pertanyaan pasti akan muncul, apakah mengonsumsi nasi beku itu sehat? Bagaimana cara membekukan hingga mengonsumsinya? Simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui cara menghangatkan nasi dari kulkas yang benar.

Manfaat Mengonsumsi Nasi dari Kulkas

Nasi putih memiliki kandungan zat pati atau karbohidrat yang akan mudah diserap oleh usus halus. Namun, zat pati ini bisa diubah menjadi zat pati yang susah dicerna yang disebut zat pati resisten.

Cara mengubahnya yaitu dengan menyimpan nasi yang matang ke dalam kulkas pada suhu 4ºc selama minimal 24 jam.

Meskipun nasi dari kulkas dihangatkan kembali,  kandungan indeks glikemiknya tetap lebih rendah dibanding nasi panas yang baru saja matang.

Nah, beberapa manfaat nasi putih yang mengandung zat pati resisten antara lain sebagai berikut:

1. Membantu Menyeimbangkan Gula Darah

Nasi putih dingin atau beku memiliki indeks glikemik lebih rendah daripada nasi putih panas atau nasi yang baru matang.

Mengonsumsi nasi putih dingin bisa dijadikan alternatif bagi penderita diabetes karena mampu menurunkan kadar gula kadar.

2. Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh

Zat pati resisten juga terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh. Namun, studi ini masih diteliti  lebih jauh karena selama ini masih menggunakan percobaan hewan di laboratorium.

3. Meningkatkan Hormon Insulin

Bagi penderita Diabetes Mellitus terjadi gangguan kerja insulin yang seharusnya mengubah gula darah menjadi energi bagi tubuh, sehingga pada penderita ini gula menumpuk di dalam darah.

Zat pati resisten ini dapat meningkatkan kerja hormon insulin pada jaringan lemak. Zat pati resisten masuk ke usus besar dan diubah menjadi asam lemak dengan bantuan bakteri baik yang terdapat di usus halus.

Asam propionat yang dihasilkan membantu  meningkatkan hormon insulin, sehingga kadar gula jadi terkontrol.

Baca Juga: Manfaat Nasi Dingin untuk Penderita Diabetes, Lengkap dengan Cara Mengolahnya

Halaman:

Tags

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

7 Buah yang Membantu Menaikkan Berat Badan Secara Sehat!

Minggu, 28 September 2025 | 01:08 WIB