10 Daftar Penyakit yang Tidak Boleh Minum Air Kunyit, Karena dapat Memperparah Gejalanya

Jika penderita hipoglikemia mengkonsumsi kunyit maka akan terjadi penurunan gula darah dibawah batas normal.

Kondisi seperti ini akan memicu munculnya gejala yang sangat merugikan kesehatan tubuh.

Baca Juga: 10 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Tubuh dan Cara Mengolah yang Tepat

7. Ruam Kulit

Dalam jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine menyebutkan bahwa kunyit memiliki salah satu efek samping dalam hal ruam kemerahan pada kulit.

Meskipun efek ini jarang terjadi, namun bagi mereka yang telah memiliki penyakit ruam pada kulit sangat disarankan untuk tidak mengkonsumsi kunyit terlebih dahulu demi menghindari kemungkinan efek samping yang lebih parah pada kulit.

8. Diabetes

Bagi penyakit diabetes sangat diharapkan untuk lebih memperhatikan penggunaan kunyit pada makanan sehari-hari.

Kunyit yang mampu menurunkan kadar gula, sangat beresiko bagi penderita diabetes apabila terjadi penurunan kadar gula darah secara signifikan dan tiba-tiba.

Ada baiknya jika ingin tetap menggunakan dan mengkonsumsi kunyit, penderita diabetes harus memastikan terlebih dahulu bahwa penggunaannya sudah sesuai dan aman bagi kesehatan.

Baca Juga: Benarkah Hanya dengan Berjalan Kaki Bisa Menurunkan Berat Badan? Simak Penjelasannya!

9. Gangguan Lambung

Kunyit dapat meningkatkan produksi asam lambung dan tentu saja akan sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh seseorang yang mengalami gangguan pada lambung seperti tukak lambung dan asam lambung.

10. Gangguan Ginjal

Penyakit yang terakhir adalah penggunaan kunyit bagi penderita gangguan ginjal.

Penderita gangguan ginjal yang menggunakan atau mengkonsumsi kunyit terlalu sering akan semakin memperparah kesehatan ginjal dikarenakan beban kerja dari ginjal akan semakin meningkat.

Itu adalah 10 penyakit yang tidak boleh minum air kunyit. Pada dasarnya kunyit sangat baik bagi kesehatan tubuh.

Akan tetapi konsumsi yang berlebihan dengan keadaan tubuh yang tidak memungkinkan dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh dan membahayakan tubuh itu sendiri.***