Daging ayam bisa menjadi pilihan rendah lemak, terutama lemak jenuh. Tentunya, hal ini membuatnya cocok untuk mereka yang ingin mengontrol berat badan atau mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Pemeliharaan Kesehatan Otak
Kandungan nutrisi seperti kolin dan asam lemak omega-3 dalam daging ayam dapat mendukung kesehatan otak dan fungsi kognitif.
3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Daging ayam merupakan sumber selenium, mineral yang penting untuk kesehatan sistem kekebalan tubuh dan keseimbangan hormon tiroid.
Tidak hanya itu, daging ayam juga mengandung berbagai vitamin B, seperti vitamin B3 (niasin), vitamin B6 (piridoksin), dan vitamin B12 (kobalamin).
Vitamin B berperan dalam metabolisme energi, pembentukan sel darah merah, dan fungsi sistem saraf.
4. Memenuhi Kebutuhan Zat Besi
Daging ayam mengandung zat besi heme, yang lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan zat besi non-heme yang ditemukan dalam sumber nabati.
Zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.
Baca Juga: Batasan Konsumsi Daging Ayam per Hari yang Sehat
5. Sumber Protein Berkualitas
Daging ayam menjadi sumber protein hewani yang kaya akan asam amino esensial, yang dibutuhkan tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan otot, kulit, rambut, dan organ tubuh lainnya.
Protein juga membantu menjaga massa otot dan mendukung fungsi metabolisme.
Daging ayam mengandung zat besi heme, yang lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan zat besi non-heme yang ditemukan dalam sumber nabati.
Zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.***
Artikel Terkait
Efek Konsumsi Daging Ayam Setiap Hari, Amankah?
Batasan Konsumsi Daging Ayam per Hari yang Sehat
Jarang Diketahui, ini Manfaat Biji Durian bagi Kesehatan
7 Tipe Makanan yang Cocok untuk Diet Golongan Darah O