SURATDOKTER.com - Sakit gigi sering kali datang tanpa peringatan dan membuat aktivitas sehari-hari terganggu. Rasa nyeri yang muncul biasanya berasal dari iritasi pada saraf gigi.
Kondisi ini terjadi salah satunya bisa disebabkan karena gigi berlubang, gigi sensitif, atau infeksi pada jaringan sekitarnya. Tidak jarang, nyeri tersebut menjalar hingga ke kepala atau telinga sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman berjam-jam.
Meski penyebab utama sakit gigi perlu ditangani oleh dokter, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama untuk meredakan rasa sakit sementara.
Baca Juga: Mengapa Mulut Bisa Mencong Usai Operasi Gigi? Apakah Itu Stroke?
1. Berkumur dengan Larutan Air Garam Hangat
Cara yang paling mudah dan murah adalah berkumur dengan air garam. Air garam memiliki sifat antibakteri alami yang mampu membantu mengurangi kuman penyebab infeksi di dalam mulut. Sensasi hangat dari air juga dapat membantu menenangkan peradangan yang sifatnya masih ringan.
Cukup masukan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu berkumur dengan larutan tersebut selama beberapa detik. Ulangi 2–3 kali sehari hingga rasa sakit sedikit berkurang.
2. Mengompres Area Nyeri dengan Es Batu
Kompres dingin bisa menjadi solusi berikutnya. Suhu rendah dari es dapat membantu menenangkan saraf yang meradang sekaligus mengurangi pembengkakan di sekitar gusi.
Caranya, bungkus beberapa potong es batu dengan kain bersih, lalu tempelkan pada bagian pipi yang dekat dengan gigi sakit selama 10–15 menit. Lakukan secara berkala untuk meredakan nyeri.
3. Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri
Jika rasa sakit cukup mengganggu, obat pereda nyeri yang dijual bebas di apotek dapat digunakan sebagai pertolongan cepat. Obat seperti paracetamol atau ibuprofen biasanya efektif mengurangi keluhan nyeri gigi sementara waktu.
Namun, penggunaan obat tetap harus sesuai aturan dosis. Jika nyeri tidak kunjung mereda dalam dua hingga tiga hari, sebaiknya segera periksa ke dokter gigi untuk penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: Cara Merawat Gigi dan Gusi Anak Sejak Dini, Orang Tua Wajib Tahu!
Pentingnya Perawatan Medis
Langkah-langkah di atas hanya bersifat sementara. Sakit gigi umumnya tidak bisa sembuh total tanpa perawatan medis. Dokter gigi akan memeriksa penyebab utama, apakah karena gigi berlubang, infeksi gusi, atau masalah lain, lalu memberikan perawatan yang sesuai seperti tambalan, pembersihan saraf gigi, atau terapi antibiotik jika diperlukan.
Mengabaikan sakit gigi dapat memperburuk kondisi, bahkan berpotensi menimbulkan komplikasi serius seperti abses gigi yang menyebabkan pembengkakan wajah. Karena itu, segera cari bantuan medis jika nyeri terasa semakin parah atau disertai demam.
Cara Mencegah Sakit Gigi Datang Kembali
Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan antara lain: