SURATDOKTER.com - Kuku merupakan bagian tubuh yang sering kali luput dari perhatian. Padahal, merawat kuku sama pentingnya dengan merawat kulit dan rambut.
Kondisi kuku yang rapuh, mudah patah, atau terkelupas bisa menjadi tanda bahwa perawatan kuku belum dilakukan dengan benar.
Banyak orang melakukan perawatan kuku seperti manikur gel atau akrilik secara rutin tanpa menyadari risiko yang mungkin muncul.
Faktanya, perawatan semacam itu dapat membuat kuku asli menjadi tipis dan mudah rusak jika dilakukan terus-menerus.
Baca Juga: Studi Baru Menemukan Pemicu Utama Sindrom Kuku Kuning
Selain itu, udara di salon kuku ternyata mengandung bahan kimia lebih tinggi dibandingkan dengan bengkel mobil, sehingga paparan kimia dapat meningkatkan risiko kerusakan kuku.
Namun, tidak perlu khawatir. Ada banyak cara untuk menjaga kuku tetap kuat dan sehat tanpa harus mengorbankan penampilan. Berikut beberapa langkah perawatan yang dapat dilakukan agar kuku tetap kokoh dan tidak mudah patah.
1. Menjaga Kebersihan dan Panjang Kuku
Salah satu hal penting dalam merawat kuku adalah menjaga kebersihannya. Kuku yang pendek lebih mudah dirawat dan tidak mudah patah dibandingkan dengan kuku panjang. Selain itu, menjaga kuku tetap bersih dan kering juga dapat mencegah infeksi jamur atau bakteri.
Gunakan kikir kuku kaca atau kristal saat merapikan kuku agar tidak menimbulkan kerusakan mikroskopis pada lempeng kuku. Penggunaan kikir yang tidak tepat dapat menyebabkan lubang kecil atau robekan yang berpotensi membuat kuku mudah patah.
2. Hindari Paparan Bahan Kimia Berbahaya
Paparan bahan kimia seperti aseton pada penghapus cat kuku dapat membuat kuku menjadi kering dan rapuh. Oleh karena itu, pilihlah penghapus cat kuku dengan formula kondisioner yang mengandung bahan pelembap seperti minyak kedelai.
Hindari produk yang mengandung formaldehida atau formalin, karena dapat merusak struktur kuku dalam jangka panjang.