SURATDOKTER.com - Golongan darah AB adalah tipe golongan darah yang langka dan dapat menerima transfusi dari semua tipe golongan darah.
Tipe golongan darah diturunkan secara genetik oleh orang tua kepada anak. Tidak hanya menurunkan tipe golongan darah, tapi juga menurunkan risiko terhadap penyakit tertentu.
Salah satu risiko yang diturunkan oleh tipe golongan darah AB adalah risiko terserang penyakit jantung.
Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi digital, informasi menjadi sangat mudah untuk didapatkan.
Salah satu informasi yang tersebar di tengah masyarakat adalah informasi seputar kesehatan.
Banyak yang beranggapan bahwa tipe golongan darah tidak menentukan kondisi kesehatan seseorang, hubungan sebab-akibat golongan darah AB dengan risiko penyakit jantung contohnya.
Dalam artikel ini, kita akan mengungkap apakah benar dan terbukti bahwa ada keterkaitan antara golongan darah AB dengan kondisi kesehatan yang rentan terserang penyakit jantung? Simak jawabannya berikut!
Golongan Darah dan Kesehatan
Penelitian seputar hubungan antara golongan darah dengan kondisi kesehatan menjadi topik pembicaraan yang cukup menarik.
Berdasarkan penelitian dari Harvard School of Public Health pada tahun 2012, mereka menemukan bahwa orang dengan golongan darah A, B atau AB memiliki risiko lebih tinggi terserang penyakit jantung koroner dari pada orang dengan golongan darah O.
Berdasarkan penelitian tersebut, orang dengan golongan darah AB memiliki risiko paling besar di antara yang lainnya yaitu sekitar 23%.
Orang dengan golongan darah B memiliki risiko terserang penyakit jantung sebesar 11%, sedangkan orang dengan golongan darah A memiliki risiko terserang penyakit jantung sebesar 5%.
Realitanya, kita tidak bisa memilih atau menentukan apa golongan darah kita.
Baca Juga: Apakah Kuning Telur dapat Menyebabkan Kolesterol? Ini Faktanya