SURATDOKTER.com - Apakah kalian pernah mendengar cuitan masyarakat yang bilang jika makan nanas saat hamil bisa menyebabkan keguguran?
Tidak sedikit para ibu hamil yang ketakutan dengan hal ini, dan lebih memilih untuk menghindari makan nanas saat sedang hamil, karena mereka khawatir jika pernyataan tersebut benar dan bisa membahayakan janin.
Lantas apakah pernyataan nanas yang sanggup menggugurkan kandungan ini sepenuhnya fakta atau justru hanya sebuah mitos?
Makan Nanas Saat Hamil Tidak Menyebabkan Keguguran
Nyatanya, bukti ilmiah menunjukkan, bahwa sejatinya makan nanas pada saat hamil tidak menyebabkan keguguran.
Mitos keguguran ini umumnya berkaitan dengan kandungan enzim bromelain pada nanas.
Enzim bromelain berfungsi memecah protein dalam tubuh, dan karena fungsinya inilah, senyawa tersebut bisa memicu kontraksi apabila dikonsumsi oleh ibu hamil.
Namun faktanya, kandungan enzim brolemain pada nanas sangatlah kecil.
Intinya, apabila seorang ibu hamil mengonsumsi nanas masih dalam batasan wajar, kontraksi atau bahkan keguguran tidak akan terjadi.
Apa yang membuat enzim bromelain dalam nanas tidak berdampak pada kehamilan?
Berdasarkan hasil eksperimen dari Inflammatory Bowel Diseases, kandungan bromelain pada satu buah nanas hanya mencapai 16 mg saja.
Sebagai perbandingan, bukti ilmiah menunjukkan, bahwa setidaknya butuh sekitar 300 mg senyawa enzim bromelain untuk menggugurkan kandungan.
Kesimpulannya, selama konsumsi nanas pada ibu hamil tidak sampai 15-20 buah, maka kondisi kandungan akan baik-baik saja.
Dampak negatif nanas pada kandungan hanya terjadi apabila nanas dikonsumsi secara berlebihan.
Kondisi yang membuat ibu hamil sebaiknya tidak makan nanas