kesehatan

Suka Sharing Sabun Mandi? Waspada Tertular Penyakit Kulit!

Selasa, 16 Januari 2024 | 21:22 WIB
Ilustrasi penyakit kulit (Freepik/freepik)

SURATDOKTER.com - Penyebab infeksi penyakit kulit dapat bervariasi, baik melalui kontak langsung maupun tidak langsung. Penularan melalui kontak langsung dapat terjadi melalui sentuhan.

Pementara penularan tidak langsung dapat muncul dari penggunaan barang pribadi bersama, seperti handuk, sabun batang, pakaian dalam, alat potong kuku, tanah, atau objek lain yang terinfeksi. Setiap jenis kuman memiliki rute tertentu dalam menyebabkan infeksi.

Sebagai contoh, pada penyakit kurap, infeksi jamur dapat ditularkan baik melalui kontak langsung maupun tidak langsung dengan benda atau tanah yang terinfeksi oleh jenis jamur penyebab kurap, yang bisa berasal dari tiga jenis jamur yang berbeda.

Risiko Memakai Sabun Bersama

Terdapat faktor-faktor risiko yang dapat menyebabkan penularan, seperti kondisi lembab, penggunaan handuk bersama, kontak fisik, pemakaian pakaian ketat, kelebihan berat badan, dan penggunaan alas kaki yang lembab.

Penggunaan sabun mandi batangan secara bersama juga berpotensi menyebabkan infeksi kurap.

Untuk mengidentifikasi penyebab secara lebih tepat, dibutuhkan wawancara mendalam, pemeriksaan fisik, dan bahkan pemeriksaan penunjang. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau dokter kulit.

Langkah-langkah yang dapat diambil meliputi:

  1. Hindari penggunaan pakaian atau alat pribadi secara bersama.
  2. Menggunakan pakaian yang tidak ketat.
  3. Mempertahankan kebersihan badan dengan melakukan mandi dua kali sehari.
  4. Istirahat yang teratur.
  5. Hindari menggaruk.
  6. Gunakan sabun cair.
  7. Hindari mandi dengan air hangat.
  8. Kenakan pakaian yang tidak kasar.

Penyakit Kulit dapat Menular dengan Sentuhan

Menjaga kebersihan diri memiliki peran penting dalam upaya mencegah penularan penyakit, terutama karena ada beberapa penyakit yang dapat menyebar melalui sentuhan. Berbagai penyakit kulit merupakan contoh nyata bagaimana penularan dapat terjadi hanya melalui kontak langsung. Berikut adalah beberapa penyakit kulit yang dapat menular dengan mudah melalui sentuhan:

Cacar Air

Virus penyebab cacar dapat menular baik melalui kontak langsung maupun melalui udara. Penyakit ini ditandai dengan munculnya ruam berair atau melenting.

Baca Juga: Cara Ampuh Atasi Penyakit Kulit Panu, Kadas, Kurap dengan Salep Anti Jamur

Masa inkubasi cacar air bervariasi, dan penularan terjadi sebelum munculnya ruam. Isolasi diri disarankan bagi penderita cacar air hingga sembuh sepenuhnya.

Impetigo

Jenis penyakit kulit ini dapat menular karena luka melepuh pada kulit. Penularan impetigo bisa terjadi melalui sentuhan atau jika penderita menggaruk luka dan menyentuh bagian tubuh lain atau benda-benda terkontaminasi. Kebersihan diri penting saat berdekatan dengan penderita impetigo.

Herpes

Virus herpes dapat ditemukan pada kulit, luka, saliva, dan mukosa penderita. Penularan herpes mudah terjadi melalui sentuhan atau berciuman saat masih aktif. Setelah lepuhan berubah menjadi keropeng, penularan tidak lagi terjadi. Gejala herpes meliputi lepuhan pada kulit yang gatal.

Kudis

Penyakit ini dapat menular melalui sentuhan, seperti berjabat tangan, dan juga melalui benda-benda yang digunakan bersama, seperti handuk dan pakaian. Kudis disebabkan oleh tungau yang hidup dan bersarang di kulit manusia.

Halaman:

Tags

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB