SURATDOKTER.com - Istirahat total atau bed rest saat hamil biasanya dianjurkan untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin dalam kandungannya. Sekalipun tujuannya bagus, sering kali hal itu menimbulkan kebosanan.
Ibu hamil biasanya menerima nasihat atau anjuran yang beragam mengenai bed rest. Sebagian ibu hamil memerlukan istirahat di rumah sakit, sementara yang lain mungkin beristirahat di rumah namun tetap di bawah pengawasan medis atau pantauan dokter.
Kebutuhan bed rest pada setiap ibu hamil tentunya berbeda-beda, hal ini disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing ibu hamil.
Namun, jika kebosanan selama kehamilan terasa seperti kecemasan atau kesedihan yang terus-menerus dan memengaruhi kemampuan ibu hamil dalam melakukan aktivitas, maka penting untuk segera dibicarakan dengan dokter.
Perubahan suasana hati adalah hal yang normal selama kehamilan, namun rasa bosan yang parah selama kehamilan bisa menjadi tanda depresi saat hamil.
Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Tahu! Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan
Cara Menghadapi Rasa Bosan di Masa Kehamilan
Berikut beberapa cara agar masa kehamilan dapat dihadapi tanpa rasa bosan:
1. Optimalkan ruangan di rumah
Merapikan dokumen-dokumen pekerjaan atau dokumen penting, lalu membersihkan rumah, atau mengatur tumpukan karton atau kardus yang berantakan.
Selain itu, ibu juga dapat mengatur ulang perabotan yang berada di rumah. Kelak, ketika si kecil lahir, ibu pasti akan bersyukur telah membereskan pekerjaan-pekerjaan tersebut.
2. Mempelajari suatu hal yang baru
Seperti salah satu contohnya yaitu dengan membaca buku-buku yang tidak biasa ibu cari di toko buku. Yaitu dengan mulai belajar astronomi atau bahasa asing hanya untuk iseng saja, agar bisa sedikit memahami ilmu-ilmu yang baru. Mungkin kelak ilmu tersebut akan bermanfaat untuk anak nantinya.
3. Berolahraga ringan
Olah raga saat hamil, yaitu seperti yoga, jalan pagi atau berenang. Semua olahraga, terutama renang, efektif mencegah dan menghilangkan stres. Hindari olahraga berat karena dapat membahayakan kesehatan janin sang ibu.
4. Me Time
Luangkan waktu sendiri dengan berbelanja, melakukan perawatan di salon, atau menonton film terbaru di bioskop. Hanya dengan mandi air hangat dengan tenang saja juga dapat menyenangkan mood sang ibu
5. Makan siang atau menghabiskan waktu dengan teman
Anda dapat mengobrol santai dengan teman dekat Anda. Dan tentu saja, hal itu tidak selalu dapat dilakukan ketika ibu sudah melahirkan nantinya.
Jika perubahan suasana hati yang dialami sangat mengganggu keseharian, jangan ragu untuk menemui psikolog atau psikiater.***