SURATDOKTER.com - Hamil anggur adalah salah satu kondisi abnormal atau kelainan berupa tumor jinak pada rahim yang akibat kegagalan pembentukan janin. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut Mola Hidatidosa yang juga dapat didefinisikan sebagai penyakit yang disebabkan karena kelainan calon plasenta atau trofoblas pasenta.
Trofoblas yaitu sel yang berada pada tepi sel telur (ovum) yang telah dibuahi yang nantinya akan melekat pada dinding rahim dan berkembang menjadi plasenta.
Diagnosis hamil anggur dapat diketahui setelah melakukan pemeriksaan Ultrasonografi (USG) oleh dokter kandungan. Pemeriksaan berikutnya adalah melakukan tes darah dan mengukur tingkat hormon kehamilan Human Crorionic Gonadotropin (HGC). Penderita hamil anggur biasanya memiliki kadar hormon HGC lebih tinggi dari kondisi normal.
Baca Juga: Buah-Buahan yang Wajib Dikonsumsi untuk Memenuhi Nutrisi Ibu Hamil
Jenis Hamil Anggur dan Penyebabnya
Terdapat dua jenis hamil anggur dan penyebabnya:
1. Hamil anggur lengkap
Kondisi dimana jaringan pasenta kondisinya tidak normal dan membengkak disertai pembentukan kista yang berisi cairan berbentuk bulat kecil menyerupai buah anggur. Pembentukan jaringan janin juga tidak terjadi atau sama sekali tidak ada.
Hamil anggur lengkap disebabkan karena ketidakseimbangan kromosom saat pembuahan. Dalam kondisi ideal, hormon manusia mengandung 23 pasang kromosom yang masing-masing terdiri ayah dan ibu.
Pada hamil anggur lengkap, atu sel telur dibuahi oleh dua sperma, sehingga semua materi genetic berasal dari kromosom ayah. Sedangkan kromosom ibu menjadi hilang atau tidak aktif.
2. Hamil anggur parsial
Sebaliknya, kondisi ini masih terdapat kemungkinan terbentuknya jaringan plasenta dan janin. Hanya saja janin tidak dapat bertahan dan biasanya gugur pada awal masa kehamilan.
Berbeda dengan hamil anggur lengkap, ketidaknormalan ini disebabkan karena kromosom ibu berjumlah lengkap, sedangkan kromosom ayah menjadi ganda.
Seseorang yang mengalami hamil anggur pada umumnya merasakan gejala yang mirip dengan kehamilan normal. Hanya saja kondisi yang tidak biasa akan muncul dalam beberapa wakru kemudia dan perlu diwaspadai diantaranya:
- Mual dan muntah yang cukup intens
- Pendarahan vagina pada minggu-minggu awal kehamilan
- Ukuran besar perut meningkat sangat cepat
- Plasenta menebal
- Air ketuban sedikit
- Mengalami pre-eklamsia atau naiknya tekanan darah
- Mengalami nyeri punggung yang cukup parah
- Keluarnya jaringan kista pada vagina yang menyerupai buah anggur
- Mengalami anemia
Baca Juga: 14 Tips Menjaga Kehamilan pada Trimester Pertama, Ibu Hamil Wajib Tahu Supaya Tetap Aman
Penanganan Hamil Anggur
Jika seseorang dinyatakan mengalami hamil anggur, maka dokter biasanya melakukan penanganan berupa pengangkatan jaringan kista tersebut dengan beberapa metode: