SURATDOKTER.com – Perbedaan green tea dan matcha mungkin terlintas pada sebagian penikmat minuman yang saat ini tengah populer.
Meskipun keduanya sama-sama berasal dari tanaman teh yaitu Camellia sinensis, tetapi ada perbedaan green tea dan matcha pada beberapa indikator.
Camellia sinensis atau teh hijau merupakan bahan dasar dari green tea dan matcha. Teh hijau telah populer beratus-ratus tahun lalu dengan berbagai khasiat. Salah satunya sebagai obat herbal untuk membantu menurunkan berat badan.
Saat ini tanaman teh hijau telah diolah dan diproses menjadi berbagai produk, termasuk green tea dan matcha. Lantas apa perbedaan green tea dan matcha yang populer ini?
Simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui perbedaan green tea dan matcha, sekaligus mana yang lebih sehat antara keduanya.
Baca Juga: 9 Manfaat Tersembunyi Dari Teh Rosemary yang Tak Diketahui Banyak Orang, Bisa Cegah Penuaan Dini Lho
Perbedaan Green Tea dan Matcha
Green tea dan matcha berasal dari tumbuhan yang sama yaitu teh hijau. Perbedaan green tea dan matcha terletak pada pada proses pengolahan, kandungan, serta khasiatnya untuk kesehatan.
1. Proses Pengolahan
Perbedaan yang paling mendasar antara green tea dan matcha yaitu proses pengolahan atau pembuatannya.
Proses pengolahan green tea cukup simpel yaitu daun teh yang baru dipanen lalu dikeringkan untuk menghindari oksidasi.
Setelah kering, green tea bisa diseduh dengan air panas kemudian ekstraknya bisa diminum.
Sementara pengolahan matcha lebih rumit dibanding green tea. Sebelum dipanen, daun teh untuk matcha dilakukan proses penutupan selama 20-30 hari guna memperbanyak jumlah klorofil dan asam amino.
Setelah dipanen, baik batang maupun daun digiling menjadi bubuk halus berwarna hijau cerah.
2. Kandungan
Mengutip dari salah satu jurnal Molecules, teh hijau atau green tea memiliki sekitar 63 miligram antioksidan.
Sementara matcha memiliki sekitar 134 miligram katein, sejenis antioksidan yang kuat.