2. Perbedaan rhesus darah
Melansir Cleveland Clinic, rhesus darah adalah kadar protein khusus antigen D yang terdapat pada permukaan sel darah merah.
Kondisi lainnya, perbedaan rhesus antara ibu dan ayah akan mengakibatkan perbedaan rhesus antara ibu dan bayi.
Berikut penjelasan rhesus darah orang tua dan anak:
- Ibu dengan rhesus positif dan ayah rhesus positif, kondisi janin pasti rhesus positif dan tidak menjadi bermasalah
- Ibu dengan rhesus negatif sedangkan ayah memiliki rhesus negatif, kondisi janin pasti rhesus negatif pula.
- Ibu memiliki rhesus positif dan ayah rhesus negatif, kondisi janin bisa rhesus positif atau negative dan keduanya tidak bermasalah
- Ibu dengan rhesus negatif dan ayah rhesus positif, kondisi janin bisa rhesus positif atau negatif kemungkinan akan terjadi masalah pada janin. Kondisi ini disebut inkompabilitas rhesus.
Dampak Golongan Darah Anak Berbeda
Perbedaan golongan darah orang tua dengan anak bisa saja berbeda dan hal tersebut adalah hal yang wajar.
Baca Juga: Mengenal Fakta Unik dari Golongan Darah A,B ,O dan AB
Hal yang perlu dikhawatirkan justru inkompabilitas rhesus, yaitu kondisi dimana rhesus darah bayi yang dilahirkan berbeda dengan ibu kandung.
Hal ini dapat menyebabkan kondisi bayi kuning, yang diakibatkan sel antibodi ibu menyerang sel darah merah pada bayi.
Perbedaan rhesus darah ibu dan janin yang berbeda menyebabkan bayi memiliki resiko penyakit hemoitik, yaitu penyakit yang ditandai dengan rusaknya sel darah merah.
Hal ini menyebabkan hemolisis, yaitu pemecahan sel darah merah, dapat terjadi secara intravaskular (di dalam pembuluh darah) atau ekstravaskular (di luar pembuluh darah). ***
Artikel Terkait
Golongan Darah O Mudah Terkena Obesitas daripada Golongan Darah Lain, Mitos atau Fakta?
Mengenal Ketsueki-gata: Mitos Kepribadian Berdasarkan Golongan Darah
Golongan Darah O Lebih Jarang Sakit, Benarkah Demikian? Cek Faktanya Di Sini!
Fakta Unik Seputar Golongan Darah B Beserta Sifatnya, Apa Saja ?
Golongan Darah yang Rentan Terkena Penyakit
Benarkah Golongan Darah Mempengaruhi Menstruasi ? Simak Penjelasanya