kesehatan-lingkungan-kerja

Mengenal Asam Sulfat: Berikut Penggunaan dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Selasa, 5 Desember 2023 | 18:00 WIB
Ilustrasi sebuah botol yang berisi cairan Sulfuric Acid. (Freepik.com/rawpixel.com)

Asam sulfat yang telah digunakan dapat didaur ulang untuk menciptakan asam sulfat baru, mendukung prinsip daur ulang.

Sebagai Katalis

Pada proses pembuatan nilon, asam sulfat berperan sebagai katalis yang mengubah sikloheksanon oksim menjadi kaprolaktam. 

Selain itu, asam sulfat juga digunakan sebagai katalis dalam reaksi yang menghasilkan isooktana. Industri kimia memanfaatkan sifat katalitik asam sulfat untuk menghasilkan berbagai zat kimia yang diperlukan.

Pembuatan Aluminium Sulfat

Aluminium sulfat digunakan dalam produksi kertas untuk membuat permukaan kertas menjadi keras. Proses ini melibatkan reaksi bauksit dengan asam sulfat, menghasilkan aluminium sulfat yang kemudian digunakan untuk membuat aluminium hidroksida.

Bahan Obat

Asam sulfat memiliki peran dalam pengobatan, terutama dalam kemoterapi untuk merusak sel kanker. 

Sifat korosif asam sulfat juga dapat digunakan untuk mengatasi beberapa infeksi kulit. Penting untuk mencatat bahwa dosis yang tepat dari asam sulfat sangat krusial, karena penggunaan yang tidak tepat dapat menjadi sangat berbahaya.

Bahaya asam sulfat

Berikut adalah bahaya asam sulfat bagi manusia:

Baca Juga: Setelah China dan Belanda, Kini Inggris Laporkan Temuan Wabah Pneumonia Misterius

Bahaya bagi Jaringan Mata

Semprotan halus asam sulfat dapat menyebabkan sensasi panas dan perih pada mata. Meskipun gejala ini mungkin bersifat sementara, paparan asam sulfat dalam bentuk konsentrasi tinggi dapat menyebabkan kondisi serius seperti glaukoma atau katarak.

Bahaya bagi Jaringan Kulit

Tetesan asam sulfat pekat, seperti yang bisa terjadi pada kertas tisu, dapat menyebabkan kulit terbakar secara intensif. Kontak langsung antara asam sulfat dengan kulit dapat mengakibatkan kematian sel-sel kulit, yang pada gilirannya dapat menyebabkan dermatitis.

Bahaya bagi Jaringan Tubuh

Pengonsumsian cairan sulfur dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan dehidrasi parah. Iritasi dan kerusakan pada jaringan tubuh dapat terjadi ketika terpapar cairan asam sulfat dengan konsentrasi yang lebih rendah. Paparan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan serius pada paru-paru, iritasi saluran pernapasan, dan meningkatkan risiko terkena kanker.

Perlu diingat asam sulfat merupakan senyawa kimia yang memiliki peran penting namun juga membawa potensi bahaya yang signifikan.

Penggunaan asam sulfat memerlukan kewaspadaan tinggi karena dapat menyebabkan kerusakan serius pada mata, kulit, dan jaringan tubuh manusia.***

Halaman:

Tags

Terkini